Pemkab Lampung Tengah Serahkan Bantuan Pada Warga Binaan P3-KSS
Newslampungterkini.com LAMPUNG TENGAH – Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah serahkahkan bantuan kepada 100 orang warga binaan pada dua Kampung dalam dua Kecamatan Program Peningkatan Peran Perempuan Menuju Keluarga Sehat Sejahtera atau yang sering disingkat Program Terpadu P3-KSS.
Dua Kampung tersebut masing masing Kampung Banjar Kartarahayu, Kecamatan Way Pangubuan, dan Kampung Padang Rejo, Kecamatan Pubian.
Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Mery Destiaty, mewakili Plt. Bupati Lampung Tengah selaku Pembina Program Terpadu P3-KSS Lampung Tengah mengatakan, masih adanya permasalahan yang dihadapi perempuan yaitu salah satu diantaranya masih rendah dan belum setaranya kualitas hidup perempuan dengan laki laki serta rendahnya ekonomi dan masih adanya juga kemiskinan perempuan.
“Maka untuk mengatasi hal ini agar tidak ada lagi kesenjangan Pemerintah mencetuskan Program Terpadu P3-KSS, “jelas Merry.
Ditambahkannya, Program Terpadu P3-KSS sendiri adalah merupakan Program Peningkatan Peran Perempuan yang mempergunakan Pola pendekatan lintas bidang pembangunan secara terkoordinasi yang diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga guna mencapai tingkat hidup yang betkualitas.
“Hal ini dilandasi Hukum dan Undang2 antara lain UU No 25 Tahun 2000 yaitu laki laki dan perempuan memiliki peran dan tanggung jawab yang sama dalam pengelola pembangunan.”paparnya.
“Sedangkan tujuan program Terpadu P3-KSS adalah meningkatkan status kesehatan dan pendidikan kaum perempuan, meningkatkan keterampilan dan pengetahuan perempuan dalam usaha ekonomi produktif, meningkatkan partisipasi perempuan dalam pelestarian lingkungan hidup, serta meningkatkan peran aktif perempuan dalam pengembangan masyarakat, dan meningkatkan wawasan kebsngsaan, beber Mery Destiaty.
Sementara itu, Plt. Ketua TP PKK Lampung Tengah Hj. Elya Lusiana Loekman, dalam arahannya mengatakan, bahwa di zaman yang serba moderen ini sudah selayaknya peranan perempuan sebagai mitra sejajar pria perlu terus ditingkatkan agar mampu memberikan sumbangan yang besar dalam berbagai bidang pembangunan.
Saat ini, lanjut Elya berbagai permasalahan yang menimpa bangsa tentunya juga akan menyebabkan peningkatan pengangguran yang berpotensi pada bertambahnya jumlah penduduk miskin yang sangat berimplikasi pada buruknya kesehatan masyarakat, yang ditandai dengan dengan masih dijumpainya status gizi buruk serta rendahnya kondisi rumah betkualifikasi sehat.
“Ini menunjukkan bahwa kaum perempuan berpotensi untuk serta mensejahterakan keluarga khususnya dan bangsa umumnya.” Papar Hj. Elya Lusiana Loekman
“Untuk itu kepada seluruh warga binaan dan kelompok binaan P3-KSS yang memperoleh bantuan Elya minta untuk dapat memanfaatkan berbagai bantuan tersebut dengan sebaik baiknya, lebih jauh dia berharap agar srluruh warga binaan lebih meningkatkan lagi kegiatannya tanpa atau ada lomba sekalipun, karena yang memetik manfaatnya tentunya warga binaan itu sendiri,“ tegasnya.
Adapun bantuan yang diberikan kepada 100 orang Warga Binaan pada Kampung Banjar Karta Rahayu, Kecamatan Way Pangubuan adalah kambing 22 ekor, mesin jahit 10 unit, bibit kelapa 100 batang, bibit kakao 100 batang, kompor gas 100 unit, kaos 125 buah, buku 25 buah, iqro 15 buah, Alquran 15 buah, APE 1 paket, peralatan membuat kue 1 paket serta bibit sayuran.
Sedangkan untuk 100 orang warga binaan yang ada di Kampung Padang Rejo, Kecamatan Pubian bantuan yang diberikan adalah bibit kelapa 100 batang, bibit kakao 100 batang, kompor gas 100 unit, kaos 125 buah, buku 25 buah, Iqro 15 buah, Alquran 15 buah. (Mul)
