Dorong Pengembangan Genetik Lokal, Karantina Lampung Gelar Bimtek dan Jadi Juri Kontes Kambing
Newslampungterkini.com – Dalam upaya terus mendorong pengembangan genetik Kambing lokal asli Tanggamus Lampung, Karantina Pertanian Lampung menggelar bimbingan teknis terkait performance kambing yang baik, manajemen kesehatan serta persyaratan lalu lintas kambing dan domba, baik antar area maupun ekspor. Serta menjadi dewan juri kontes kambing.
Acara diselenggarakan oleh Karantina Pertanian Lampung, Dinas Perkebunan dan Peternakan Tanggamus dan Asosiasi Peternak Tanggamus berlokasi di Desa Gisting, Tanggamus, Minggu (11/04/2021).
Sebelum menjadi dewan juri kontes, Karantina Pertanian Lampung menyampaikan terkait penilaian kambing dari mulai pemilihan bibit hingga permasalah kesehatan ternak secara umum. Persyaratan lalu lintas ternak antar area dan ekspor pun juga dijelaskan secara rinci dalam forum ini.
Kontes kambing diikuti 106 peserta yang berasal dari seluruh kabupaten di Provinsi Lampung. Kategori kontes yaitu untuk calon pejantan kambing boer, pejantan boer, calon indukan, pejantan dan calon pejantan PE.
“Kekayaan plasma nutfah Indonesia yang luar biasa ini tentu wajib kita jaga bersama. Dengan keberadaan kambing saburai asli Tanggamus yang merupakan persilangan kambing boer dan Peranakan Etawa (PE) ini merupakan kekayaan genetik lokal yang tentu wajib kita lindungi dan lestarikan bersama,” ujar Akhir Santoso, Subkoordinator Karantina Hewan, Karantina Pertanian Lampung.
Akhir Santoso juga mengatakan bahwa keberhasilan pengembangan genetik lokal ini patut kita dukung penuh, terutama dalam peningkatan populasi. Banyak permintaan kambing potong ke Pasar Mancanegara menjadikan tantangan tersendiri bagi kita untuk lebih memacu produksi.
“Semoga kedepan Lampung dapat menjadi sentra produksi peternakan dalam pemenuhan produksi pangan asal hewan baik lokal maupun mancanegara,” harap Akhir Santoso.
(kpl/red)
