27 Oktober 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Mengancam Nyawa, Kain Kasa Ditemukan dalam Perut Pasca Melahirkan di RS Asy Syifa Tubaba

Newslampungterkini.com TULANG BAWANG BARAT – Oknum Dokter Rumah Sakit Asy Syfa (RS Asyfa) Tiyuh (Kampung) Daya Asri Kecamatan Tumijajar Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, diduga malakukan malpraktek terhadap pasien operasi cesar.

Korban bernama Septina (25) warga Tiyuh Panaragan, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, sempat mengalami sakit dan merasa ada hal yang janggal pada rahim setelah melahirkan anak pertamanya melalui operasi caisar yang dilakukan oleh tim medis RS Asy Syifa pada 27 Maret 2019.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tenaga medis Puskesmas Poned Kelurahan Panaragan Jaya Kecamatan Tulang Bawang Tengah, telah ditemukan benda asing berupa kain Kasa yang sudah berwarna kehijauan dan berbau menyengat yang berhasil di keluarkan dari tubuh korban pada Kamis (20/6/2019)

Baca Juga :  Pemerintah Provinsi Lampung Revitalisasi Stadion Pahoman

Diceritakan Korban, pasca melahirkan, korban kerap mengeluh lantaran merasa sakit dibagian perut, serta nifas yang tidak kunjung berhenti setelah 85 hari melahirkan serta korban selama ini mengeluhkan keluarnya cairan berbau menyengat dari organ intim korban.

“Awalnya sakit-sakit perut saya, terus sebulan habis Caisar mulai nifas, keluar cairan gitu dan berbau busuk. Sampek orang diseliling saya saja bisa ngebaunya. Seminggu terakhir ini tambah parah, karena saya mulai demam. Sangking panasnya keluar air mata menahan sakit,” Kata Septina, Kamis (20/6/2019).

Sementara itu, Bidan Eka salah satu tenaga medis di Poned Panaragan Jaya, membenarkan jika mereka telah mengeluarkan kain kasa yang berada di mulut rahim perut korban.

Baca Juga :  Pj Gubernur Hadiri Ramah Tamah dengan Ketua MPR RI Ahmad Muzani dan Acara Syukuran Ketua DPRD Lampung Ahmad Giri Akbar

“Pas IVA itu tadi kan kita buka rahimnya. Pas dibuka sesuai keluhan nifasnya bau ternyata ada itu (kain kasa),” ujar dia.

Sementara saat mendampingi sang istri Suami korban Ferdi Irwanda mengaku, kedatangan mereka ke Polres Tulangbawang hendak melaporkan kelalaian oknum tenaga medis RS Asy Syfa

Menurut laki-laki yang berprofesi sebagai jurnalis di surat kabar Lampung Post , kejadian yang menimpa istrinya menjadi sebuah presedent buruk dalam pelayanan kesehatan. Sebab kejadian itu, sebuah kesalahan fatal yang dapat merenggut korban jiwa orang lain.

“Kami memilih menempuh jalur hukum karena kami merasa rumah sakit Asy Syfa bekerja tidak profesional dan tidak teliti dalam memberikan pelayanan. Kami tidak mau kejadian serupa terulang kembali,” kata dia.

Baca Juga :  Pj Gubernur Hadiri Ramah Tamah dengan Ketua MPR RI Ahmad Muzani dan Acara Syukuran Ketua DPRD Lampung Ahmad Giri Akbar

Saya berharap aparat kepolisian dapat segera menindak lanjuti laporannya, dan segera memproses para pelaku yang dinilai lalai dan ceroboh dalam memberikan pelayanan terhadap istri saya.

“Saya berharap polisi segera memeriksa oknum dokter yang menangi istrinya saya ketika Caesar. Kok bisa kain kasa itu tinggal di dalam perut istri saya , kan aneh. Apa iya bisa masuk sendiri, kan enggak mungkin. Sebab ini menyangkut soal nyawa manusia. Nyawa seekor hewan saja kita jaga apalagi ini menyangkut nyawa manusia. Ini menjadi sejarah buruk pelayanan dari rumah sakit Asy Syfa,” Pungkasnya.

 

(Dedi Priyono)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.