26 November 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Polres Lampung Tengah Gerebek Lokasi Pengoplosan BBM

Newslampungterkini.com LAMPUNG TENGAH – Polres Lampung Tengah berhasil mengungkap kasus pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di Kecamatan Pubian, Lampung Tengah. Kegiatan itu diduga sudah berlangsung satu tahun terakhir dan diperjualbelikan ke masyarakat di kecamatan tersebut. (18/10/2018)

Kapoles Lampung Tengah AKBP Slamet Wahyudi mengatakan, dari lokasi penggrebekan, petugas mendapatkan sejumlah barang bukti. Diamankan juga kendaraan Suzuki Futura warna hitam jenis pikc up nomor polisi BE 9288 GQ dan satu unit mobil grandmax jenis pikc up warna hitam BE 9720 UW.

Baca Juga :  Kapolda Lampung Tegaskan Larangan Anggota Bawa Senpi di TPS Saat Pengamanan Pilkada 2024

Selain mengamankan kendaraan, anggotanya juga mengamankan uang tunai Rp 3.8 juta. selang panjang dengan panjang lima meter, tera yang digunakan untuk mengukur kadar minyak, pewarna kimia, dan nota penjualan bahan bakar serta 25 jerigen ukuran 35 liter kosong, dan 6 jerigen hanya berisikan 5 1/2 derigen,” ujar AKBP Slamet Wahyudi.

Dari lokasi penggerebekan sebanyak enam pelaku berhasil diamankan pihak kepolisian. Mereka adalah DN (24), ES (19), IR (34), MB (39), dan SG (48), semuanya warga Kampung Payung Rejo, Kecamatan Pubian.

Baca Juga :  Kapolda Lampung Tegaskan Larangan Anggota Bawa Senpi di TPS Saat Pengamanan Pilkada 2024

Pelaku DN kepada kepolisian menjelaskan, proses pengoplosan dilakukan menggunakan bahan bakar minyak mentah dicampur jenis premium, minyak mentah yang diketahui belakangan ini di dapat para pelaku dari wilayah Palembang Sumatra Selatan (Sumsel).

Dalam penjelasannya pelaku mengatakan, minyak mentah dicampur dengan premium, kita tambah dengan pewarna, ukurannya kita takar dengan tera dengan perbandingan tiga berbanding satu, dan dicampur dengan kapur barus,” kata pelaku DN.

Untuk distribusi bahan bakar minyak oplosan, dilakukan dengan menjual kepada kios-kios di setempat serta pemiilik usaha di wilayah tersebut.

Baca Juga :  Kapolda Lampung Tegaskan Larangan Anggota Bawa Senpi di TPS Saat Pengamanan Pilkada 2024

Warga di sekitar lokasi yang enggan disebut namanya menyatakan, di rumah milik pelaku DN, sering banyak kendaraan keluar masuk setiap harinya, namun warga tidak tahu pasti kegiatan yang dilakukan di dalam rumah tersebut.

“Memang sering keluar masuk kendaraan pick up di rumah itu. Tapi kita tidak tahu apa yang dilakukan di dalam. Karena kan memang bagian belakang rumah tertutup tembok,” ujar warga setempat.

 

Laporan : Mulyanto

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.