27 November 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Watoni Noerdin Sosperda Rembug Desa Bersama Kelompok Senam Jantung Siger

Newslampungterkini.com – Anggota DPRD Provinsi Lampung, Watoni Noerdin SH MH Sosialisasi Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Pedoman Rembug Desa dan Kelurahan Dalam Pencegahan Konflik di Provinsi Lampung dengan peserta ibu-ibu yang tergabung dalam Kelompok Senam Jantung Siger (KSJ-Siger), Pekon Tambah Rejo, Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu, Jumat (27/1/2023).

Watoni Noerdin menegaskan bahwa kegiatan Sosperda pada hari ini selaras dengan arahan Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri, yaitu, peran perempuan adalah yang utama..

Baca Juga :  Polda Lampung Berikan Faskes Ke Bayi yang Ditemukan Warga

“Ibu Ketua Umum Megawati pada Hut PDI Perjuangan ke-50 mengatakan, peran perempuan adalah yang utama. Nah, hari ini menjadi pemecah rekor selama kegiatan berlangsung, yang mayoritas peserta Ibu-ibu,” kata Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD provinsi Lampung ini.

Dikatakannya, dirinya sebagai wakil rakyat yang membawahi Dapil 3, meliputi Kabupaten Pesawaran, Pringsewu, dan Kota Metro sangat berterimaksih kepada para Ibu-ibu yang kompak hadir. Dengan harapan, ilmu yang didapat dari dua narasumber bisa diikuti dengan baik, dan diterapkan dilingkungan sekitar.

Baca Juga :  Polda Lampung Berikan Faskes Ke Bayi yang Ditemukan Warga

“Sebenarnya, banyak sekali Kakon atau Lurah meminta agar lokasinya digelar Sosperda. Tapi, kami harus mengedapankan azas prioritas kebutuhan, mana yang dianggap lebih layak terlebih dahulu untuk didatangi. Dan alhamdulillah, saat ini bisa bertatap muka dengan warga Tambah Rejo,” ujarnya.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung itu sangat berharap apa yang disampaikan dua narasumber bisa diikuti dengan baik. Agar semua paham dan mengamalkan ilmu pengetahuan yang didapat dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga :  Polda Lampung Berikan Faskes Ke Bayi yang Ditemukan Warga

“Perlu saya sampaikan, kegiatan ini merupakan bagian dari proses politik di DPRD. Yang awalnya tidak ada sosperda dilingkungan masyarakat. Hanya ada di tatanan Kadis, Camat dan perangkat daerah. Namun, DPRD berinisiatif agar fungsi legislasi sejalan yaitu pembuat aturan-atauran, dengan menyampaikan kepada masyarakat secara langsung,” jelas Wantoni. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.