Unila Asesmen 7 Kandidat JPT Waykanan
Newslampungterkini.com – Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Karier dan Kewirausahaan (UPT PKK) atau Center for Career and Entrepreneurship Development (CCED) Universitas Lampung (Unila) menyelenggarakan asesmen dan uji kompetensi bagi para kandidat jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Waykanan, Sabtu, 26 Februari 2022.
Kegiatan yang berlangsung di ruang sidang lantai 4 Rektorat ini dihadiri Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Prof. Yulianto, M.S., Kepala UPT PKK Albet Maydiantoro, S.Pd., M.Pd., Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Waykanan Andika Saputra, S.E., M.M., beserta para peserta kandidat JPT di lingkungan Pemkab Waykanan.
Kepala UPT PKK Albet Maydiantoro saat di wawancarai mengatakan, Unila dipercaya menjadi lembaga asesmen penyeleksi para kandidat JPT di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Waykanan untuk mengisi kekosongan jabatan kepala dinas kesehatan dan kepala dinas perumahan, kawasan pemukiman dan pertanahan.
Kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan suatu rangkaian asesmen meliputi tes tertulis, presentasi, wawancara, dan Leaderless Group Discussion (LGD). Selain itu beberapa tahapan seleksi juga ditetapkan panitia seleksi (Pansel) dari Pemkab Waykanan.
Divisi Assessment Center Universitas Lampung, kata Albet, merupakan divisi asesmen terakreditasi Badan Kepegawaian Negara (BKN) dengan komposisi para asesor yang telah tersertifikasi sehingga memiliki wewenang penuh untuk menyelenggarakan uji kompetensi sejenis.
“Kegiatan yang dilaksanakan Divisi Assessment Center UPT PKK Unila hari ini merupakan tahapan awal untuk menghasilkan beberapa rekomendasi yang akan diputuskan pihak pansel dari Pemkab Waykanan,” ujarnya.
Di kesempatan yang sama, Kepala BKPSDM Pemkab Waykanan Andika Saputra mengatakan, terdapat tujuh kandidat yang mengikuti seleksi. Yang mendaftar pada jabatan kepala dinas perumahan, kawasan pemukiman, dan pertanahan, ada tiga orang, dan yang mendaftar pada jabatan kepala dinas kesehatan ada empat orang.
Kegiatan ini merupakan rangkaian yang akan dilanjutkan dengan wawancara pendalaman materi oleh tim pansel.
“Setelah tes hari ini, akan kita lihat nilainya. Selanjutnya peserta akan mengikuti tes lanjutan. Setelah itu, pansel akan mengambil nilai tertinggi dari tiga kandidat untuk diberikan kepada KASN, lalu rekomendasi dari KASN baru diberikan ke bupati,” urainya.
Lebih lanjut Andika menerangkan, kerja sama antara Unila dan Pemkab Waykanan telah terjalin cukup lama sejak 2016 sesuai nota kesepahaman antara Unila dan Pemkab Way Kanan.
Sejumlah penyelenggara yang ada, Unila memiliki para asesor dengan kompetensi yang paling mumpuni. Hal ini juga didukung hasil rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Pusat.
“Kita menunjuk Unila sebagai mitra divisi asesmen juga merupakan rekomendasi KASN yang telah melihat kompetensi asesor dan akreditasi lembaga ini,” katanya. (*)