24 Oktober 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Gelar Rapid Test, 42 Anggota PWI Tubaba Non Reaktif

Newslampungterkini.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, melalui Dinas Kesehatan setempat melakukan Rapid Test kepada seluruh pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tubaba, pada Senin (28/9/2020).

Rapid Test dilakukan oleh Petugas Medis Dinas Kesehatan Tubaba kepada 42 anggota PWI di Balai Wartawan Sekretariat PWI Tubaba di Komplek Kota Budaya Uluan Nughik, Panaragan Jaya.

Dikatakan Ketua PWI Tubaba Edi Zulkarnaen, bahwa kegiatan tersebut dilakukan untuk mendukung upaya pencegahan penyebaran Covid-19 yang terus dilakukan pemerintah.

“Yang jelas, kegiatan ini dilakukan untuk memastikan seluruh pengurus dan anggota PWI Tubaba bebas dari Covid-19, sehingga para narasumber tidak perlu khawatir ketika bertemu teman-teman yang menjalankan tugas jurnalistiknya,” ungkap Edi Zulkarnaen seusai menjalani rapid test.

Baca Juga :  Rahmawati Herdian Anggota Komisi IX DPR RI Minta BPOM Perketat Pengawasan

Ketua PWI Tubaba itu, menyampaikan ungkapan terimakasih kepada pemerintah daerah melalui Dinkes Tubaba dan Tim Medis RSUD Tubaba yang telah bersedia melakukan rapid test terhadap Pengurus PWI Tubaba.

“Kami menyadari bahwa rekan-rekan jurnalis tentu memiliki resiko yang cukup tinggi. Untuk itu, saya juga menghimbau agar teman-teman tetap mematuhi protokol kesehatan dalam menjalankan tugasnya sebagai jurnalis,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala Dinkes Tubaba, Majril S.Kep, Ns, MM, melalui Kabid Pelayanan Kesehatan, Karyawanto, S.Kep, M.Kes, mengapresiasi langkah PWI Tubaba yang telah peduli terhadap upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di daerah setempat, salah satunya dengan melakukan Rapid Test Covid-19 bagi para anggotanya.

“Yang jelas, langkah yang diambil PWI ini sangat baik sekali, sebab kita ketahui bahwa kegiatan jurnalis tentu berhubungan dengan banyak orang sehingga beresiko,” kata Karyawanto.

Baca Juga :  Rahmawati Herdian Anggota Komisi IX DPR RI Minta BPOM Perketat Pengawasan

Pihaknya pun berharap, seluruh wartawan yang bertugas di daerah setempat  khususnya yang tergabung di PWI Tubaba dapat ikut serta menjadi pelopor penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 di tengah-tengah masyarakat.

“Untuk itu, kami berharap teman-teman jurnalis juga ikut menyampaikan tentang pentingnya protokol kesehatan kepada masyarakat di berbagai kesempatan,” jelasnya.

Terkait rapid test yang dilakukan tersebut, Karyawanto menegaskan bahwa hasil rapid test bukan menjadi dasar diagnosa, namun hanya sebatas screening atau penyaringan awal terhadap orang yang beresiko.

“Jadi, walaupun reaktif belum tentu positif Covid-19, karena masih ada tahapan selanjutnya untuk memastikannya, yakni melalui uji swab minimal sebanyak dua hari  berturut-turut. Jadi, harus tetap tenang, tapi mudah-mudahan hasilnya non reaktif semua,” ungkapnya.

Baca Juga :  Rahmawati Herdian Anggota Komisi IX DPR RI Minta BPOM Perketat Pengawasan

Ditempat yang sama, Direktur RSUD Tubaba dr. Pramono Satrio Wibowo, juga mengatakan pihaknya akan menerbitkan hasil rapid test yang dilakukan berupa surat keterangan yang dapat digunakan jika diperlukan oleh pengurus dan anggota PWI Tubaba dalam melaksanakan tugas-tugas jurnalisnya.

“Untuk rapid test ini, hasilnya dapat diketahui dalam waktu 30 menit setelah sampel darahnya di ambil, saya berharap seluruh anggota PWI Tubaba yang sudah rapid test dapat tetap mentaati Protokol Kesehatan serta hasil rapid test yang telah dilakukan membuktikan bahwa 42 anggota PWI Tubaba Non- Reaktif,” pungkasnya.

Laporan : Dedi Priyono 

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.