Pemkab Tubaba Apresiasi Launching Proyek Perubahan PKM 2 Angkatan XIX
Newslampungterkini.com, Tulang Bawang Barat – Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, Launching Proyek Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) 2 angkatan XIX BPSDM Provinsi Jawa Barat asal peserta dari Kabupaten Tubaba.
Kegiatan yang dilakukan di Aula Sekretariat Daerah Tubaba Selasa (22/10/2019) sekitar pukul 13.00 Wib, dihadiri Asisten I Bidang Pemerintahan Agus Subagio, sejumlah kepala OPD, Direktur RSUD, Kemenag, Puskesmas, Camat, dan Kepala Tiyuh
“Saya sangat mengapresiasi atas diluncurkannya empat Proyek Perubahan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat, yaitu, Saudara Eri Budi Santoso selaku Kadis Kominfo, dengan brand inovasi proyek perubahannya adalah DAPUR BERITA, yang merupakan pengelolaan informasi daerah melalui sinergi pemberdayaan jurnalis pemerintah dan media mainstream,” Kata Agus Subagio dalam sambutannya.
Asisten I itu juga mengapresiasi Ahmad Hariyanto selaku Kadis Dukcapil, dengan tema Pemanfaatan Data Kependudukan dan Pelayanan Dokumen Kependudukan Terintegrasi melalui Layanan End to End System – CS DUKCAPIL TUBABA, yaitu berupa model pelayanan DUKCAPIL melalui mitra (community service Dukcapil Tubaba) di RSUD, Puskesmas/Klinik, Kantor Tiyuh, dan lain-lain, dengan tujuan mendekatkan pelayanan pembuatan dokumen Dukcapil dan secara online serta menyediakan layanan antar dokumen ke Mitra Dukcapil.
“Begitu juga Saudara Nurmansyah selaku Sekretaris DPRD, yaitu melaksanakan penayangan langsung (streaming) agenda Paripurna DPRD Tubaba melalui media sosial dan media lainnya, sebagai bentuk komitmen terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan program-program pemerintah daerah yang dibahas oleh DPRD Tubaba,” jelasnya.
Lanjutnya, begitu juga dengan Nazarudin selaku Kepala Dinas Peternakan, dengan Inovasi PELOR S3 (Pelopor Satu induk, Satu Anak, Satu Tahun), sebagai salah satu program untuk menjaga dan meningkatkan populasi ternak di Tubaba yang dipelopori oleh kelompok masyarakat di Tiyuh-Tiyuh (Kampung).
Menurut Agus Subagio, Pendidikan dan pelatihan kepemimpinan merupakan salah satu program untuk melakukan pembinaan dalam meningkatkan kompetensi aparatur pemerintah daerah.
“Saya yakin, keikutsertaan ASN di daerah ini dalam PKN Tingkat II akan memberi hasil sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, terutama dalam melahirkan inovasi dan gagasan, serta memiliki kemampuan manajerial, sehingga ASN sebagai agen perubahan dapat melaksanakan peran dan fungsinya dengan baik,” ungkapnya.
Laporan : Dedi Priyono
