14 Oktober 2025

News Lampung Terkini

Portal Berita Lampung

Kualitas Buruk, JIB Senilai 2,1 Miliar di Panaragan Ambrol Diterjang Air

Newslampungterkini.com TULANG BAWANG BARAT – Pembangunan Jaringan Irigasi Baru (JIB) di Tiyuh (Kampung) Panaragan RK 7 Suka Mulya daerah Way Tulung Gesik 1 (satu) Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung ambrol diterjang air.

Pantau media Newslampungterkini.com, pekerjaan yang menelan anggaran miliaran rupiah tersebut diduga dikerjakan oleh rekanan CV. Rachmat Jaya dan telah dilakukan Provosional Hand Over (PHO) oleh Dinas PUPR Tubaba.

Menurut Ketua Komisi 3 DPRD Tubaba Paisol SH melalui pesan singkatnya kepada salah satu wartawan pada Sabtu (22/12/2018) pukul 20:35 Wib bahwa ambrolnya bangunan irigasi Way Tulung Gesik 1, diduga kuat akibat kontruksi bangunan yang dikerjakan asal-asalan atau buruk kualitasnya.

Baca Juga :  Wakil Bupati Lampung Tengah Gelar Pembinaan Peningkatan Kapasitas Linmas

Ia menduga pengerjaan saluran irigasi tersebut dikerjakan diatas permukaan tanah atau terdapat pondasi yang tidak dilakukan penggalian. Dan runtunya bangunan tersebut Paisol berkeyakinan telah mengkibatkan kerugian keuangan negara.

“Hancur tanaman padi masyarakat, gila benar pekerjaan ini. Rabu nanti (26/12/2018) kita akan turun cek kelokasi,” Kata Paisol melalui pesan WhatsApp.

Baca Juga :  Tim Pembina Posyandu Lampung Salurkan Bantuan Susu, Dukung Gerakan Nasional Cegah Stunting

Sementara itu menurut Mahrudin (65) warga Kelurahan Panaragan Jaya, salah satu warga pemilik area persawahan di lokasi Way Tulung Gesik 1, bahwa pada saat  pengerjaan bangunan tersebut para pekerja dan rekanan telah ditegur oleh warga, agar bangunan di kerjakan dengan baik, sebab saat hujan turun aliran air akan meluap.

“Bibit sudah tertanam kini tertimbun lumpur dan pasir. Sementara saat ini kami bingung, mau menanam kembali tapi irigasinya jebol dan hancur, kami minta kepada bapak Bupati Umar Ahmad agar dapat menindak tegas oknum dinas dan rekanan yang membangun asal-asalan. Pastinya, siapa yang mau bertanggung jawab atas kerugian kami puluhan juta.” kata Mahrudin.

Baca Juga :  530 Calon Jemaah Umrah Bandar Lampung Ikuti Manasik

Menanggapi itu, Sadarsyah, selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pekerjaan tersebut menuturkan, bahwa pembangunan JIB itu masih dalam masa perawatan pemeliharaan oleh pihak rekanan.

“Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Romzi, dan Pengawasnya Suhartadi. Segera mungkin akan kita minta perbaiki kepada rekanan.” Imbuhnya.

 

Laporan : Dedi Priyono 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama |