21 Agustus 2025

News Lampung Terkini

Portal Berita Lampung

Warga Panjang Tolak Provokasi Atas Nama Korban Banjir

Newslampungterkini.com – Aliansi Masyarakat Panjang Bersatu menolak provokasi oleh segilintir oknum yang mengatas namakan warga Panjang terkait penanganan musibah banjir di Kampung Bahari dan Kampung Baru Panjang Utara dan Panjang Selatan.

Tokoh masyarakat Panjang H. Musabaqoh serta tokoh pemuda sekaligus praktisi hukum Ryan,menyesalkan ulah oknum yang mengaku-ngaku mewakili warga Panjang.

“Dengan bahasa yang sangat arogan dan tanpa etika dan bermoral, kami sangat meyesalkan, apalagi dia mengaku seorang mahasiswa, yang seharusnya lebih mengedepankan cara-cara yang bersifat sopan santun,” katanya Senin 28 April 2025.

Baca Juga :  Pemprov Lampung Serahkan Dokumen Raperda APBD Tahun Anggaran 2026 Ke DPRD

“Kami masyarakat Panjang, menyampaikan aspirasi dengan tindakan yang tidak terpuji oleh oknum orang luar yang berdemo di depan pagar Pemkot Bandarlampung, seolah-olah mengatakan warga Panjang terzholimi dengan telat hadirnya Walikota Bandarlampung pada saat musibah banjir melanda wilayahnya,” tegasnya.

“Justru warga Panjang mengucapkan terima kasih atas respon cepat pemerintah kota Bandarlampung,dalam penanggulangan serta pemulihan masibah pasca banjir bandang senin 21 April 2025 lalu,” tambahnya.

Warga Panjang percaya dan mendukung penuh langkah kongkrit yang dilakukan oleh pemerintah dalam mengantisipasi bencana banjir kedepan.

Baca Juga :  Sinergi Pemprov Lampung dan Korem 043/Gatam, Dukung Penuh Kodam XXI/Radin Inten

Anwar, warga Panjang Utara mengatakan,bohong kalau Walikota tidak turun ke lokasi mussibah banjir.

“Kami yang merasakan, jika Bunda Eva malam-malam hujan-hujan sudah turun, saya lihat camat,TNI-Polri, BPBD, Damkar dan Pol PP ikut semua turun membantu bahu membahu mengevakuasi warga,” ungkapnya.

“Kami warga Panjang merasa tersinggung, sakit hati ada oknum yang merasa paling benar bicara terkait lalainya penanganan banjir, dengan mengeluarkan kata-kata yang tak pantas kepada Walikota, biar bagaimanapun itu Walikota pilihan kami,orang tua kami, dan kami mengultimatum kepada oknum-oknum yang membawa-bawa warga Panjang. Bila terjadi lagi akan berhadapan langsung dengan masyarakat panjang, yang jelas kami tidak terima bila mengeluarkan pendapat dengan mengatas namakan warga panjang,” ucapnya.

Baca Juga :  Pengelolaan Sampah Lampung Berbenah, Dari Open Dumping Menuju Sanitary Landfill

Ditegaskannya, warga Panjang tidak pernah ada yang ikut demo. “Warga Panjang sendiri mengecam keras ulah oknum yang menggelar aksi didepan gedung Pemkot Bandarlampung,” tandasnya. (sn/ril)

Baca Lebih Banyak Berita di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama |