Pasca Lebaran, Lonjakan Wajib Pajak di Gerai dan Samsat Rajabasa Mencapai 200 Persen
Newslampungterkini.com – Lonjakan Wajib Pajak digerai-gerai dan UPTD Induk Samsat Rajabasa di prediksi mencapai 200 %, terhitung sejak dibuka selama dua hari kerja dimulai tanggal 8 April sampai 9 April 2025.
Antusias masyarakat yang datang saat ini disebabkan adanya libur panjang Idul Fitri yang lalu.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Lampung, Slamet Riadi, saat melakukan Sidak di lokasi Gerai UPC pelayanan Samsat Rajabasa.
“Sejak libur masyarakat belum bisa membayar pajak, makanya pada hari ini sudah 2 hari dibuka dan masyarakat yang akan membayar pajak tidak dikenai denda,” terang Slamet Riadi, Rabu (9/4/2025).
Salamet Riadi menegaskan, pihaknya akan terus berupaya menjalankan program program yang sudah diarahkan oleh Gubernur Lampung,Rahmat Mirzani Djausal.
“Pada prinsipnya Pak Gubernur berkeinginan memberikan pelayanan terbaik serta meringankan beban masyarakat untuk pembayaran pajak,” ujarnya.
Sementara, Kepala UPTD Wilayah I Bandar Lampung Samsat Rajabasa Bobiansah Stianegara menyampaikan, masyarakat agar memanfaatkan waktu dari tanggal 8 dan 9 karena tidak dikenai denda, serta bisa juga melakukan pembayaran di 8 gerai pajak yang tersebar di seluruh wilayah kota Bandar Lampung.
Terkait antusias masyarakat akan kewajiban membayar pajak, pihaknya terlebih dahulu sudah melakukan sosialisasi, himbauan dan koordinasi terutama dengan Kepolisian serta stakeholder lainnya.
“Upaya peningkatan pelayanan, masyarakat yang berkeinginan perpanjangan pajak tidak harus membayar pajak ke kantor Samsat Rajabasa, namun dapat dilakukan di gerai Drive thru Teluk Betung depan lapangan Korpri sebagai program unggulan 100 hari kerja pak gubernur yang akan segera di launching,” ujar Bobiansah.
(bg)
Baca Lebih Banyak Berita di Google News
