24 Oktober 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Kerjasama Metro-Brebes Upaya TPID Lampung dan GNPIP Kendalikan Inflasi

Newslampungterkini.com – Menghadapi tantangan pengendalian inflasi yang multidimensi, Kerjasama Antar Daerah (KAD) merupakan salah satu dari tujuh program unggulan penguatan Gerakan Nasional Inflasi Pangan (GNPIP) tahun 2023 yang dicanangkan di Makasar, 5 Maret 2023.

Sebagai bentuk penguatan sinergi TPID Provinsi Lampung dan GNPIP tahun 2023, Bank Indonesia Provinsi Lampung bersama dengan TPID Kota Metro memfasilitasi keberangkatan 22 orang yang terdiri dari petani dan kelompok wanita tani (KWT) dari 5 kabupaten/kota di Provinsi Lampung, yaitu Kota Metro, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Selatan, Pringsewu dan Tanggamus, serta 3 offtaker bawang merah dari Kota Metro menuju Kabupaten Brebes pada tanggal 3 hingga 5 Mei 2023.

Hal tersebut dilakukan untuk menjajaki KAD antara Kota Metro dan Kabupaten Brebes yang terdiri dari 3 agenda utama, yakni capacity building pelatihan budidaya bawang merah dari benih untuk dikonsumsi dan dijadikan bibit, kerjasama penyediaan bibit bawang merah unggulan dari Kabupaten Brebes untuk dibudidayakan di Provinsi Lampung.

Selain itu juga terdapat perjanjian kerjasama perdagangan bawang merah antara Pemerintah Kota (Pemkot) Metro-Brebes dan antara pelaku usaha Metro-Brebes (Business to Business-B2B).

Bertempat di CV. Agropundi Lestari atau Agricamp(host capacity building budidaya bawang merah), kegiatan KAD Metro – Brebes dibuka oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Metro, Yeri Ehwan, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kota Tegal, Muhammad Taufik Amrozy, dan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Brebes, Yulia Hendrawati.

Baca Juga :  Rahmawati Herdian Anggota Komisi IX DPR RI Minta BPOM Perketat Pengawasan

Dalam kesempatan itu disampaikan komitmen Pemerintah Kota Metro dan Pemerintah Kabupaten Brebes dalam pelaksanaan Kerjasama Antar Daerah (KAD), sebagai bagian dari Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), untuk pengendalian inflasi khususnya bawang merah di Provinsi Lampung.

Menindaklanjuti komitmen tersebut, Ekonom Senior Bank Indonesia Provinsi Lampung, Tri Setyoningsih, menyampaikan harapan ke depan dari terjalinnya kerjasama ini, yaitu agar KAD ini tidak hanya terbatas pada kegiatanon farm bawang merah, namun juga meliputi hilirisasi bawang merah serta perluasan ke komoditas lainnya.

Tujuan utama dari pelaksanaan KAD antara Kota Metro dan Kabupaten Brebes ini adalah untuk menjaga stabilisasi harga pangan dari sisi supplyuntuk meningkatkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.

Kegiatan KAD ini tidak hanya berfokus pada perjanjian kerjasama antar Pemerintah Daerah dan pelaku usaha Metro–Brebes, tapi juga pada knowledge sharing berupa pelatihan budidaya bawang merah dari kelompok tani yang sudah berpengalaman di Kabupaten Brebes, yakni pengelola CV. Agropundi Lestari atau Agricamp, kepada kelompok tani dan KWT di Provinsi Lampung.

Baca Juga :  Ahmad Giri Akbar Resmi Jabat Ketua DPRD Lampung

Kegiatan pelatihan budidaya bawang merah untuk 22 petani/KWT tersebut dilakukan di dalam kelas dan praktik langsung di lahan bawang merah.

Cakupan materi adalah terkait teknik dasar penyemaian bawang merah dari biji, panduan penggunaan teknologi budidaya, pemupukkan, mitigasi risiko serangan hama, serta penanganan panen dan pasca panen bawang merah.

Sebagai tindak lanjut dari pelatihan tersebut, Bank Indonesia Provinsi Lampung berencana memfasilitasi penyediaan 5 tonbibit bawang merah varietas bima, yang berasal dari Kabupaten Brebes, untuk dijadikan sebagai pilot project pengembangan budidaya bawang merah pada lahan seluas 5 Ha di Provinsi Lampung.

Dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan bawang merah dalam jangka pendek danmenengah, Bank Indonesia Provinsi Lampung dan TPID Kota Metro juga mendorong terwujudnya kesepakatan kegiatan perdagangan bawang merah antar pelaku usaha yang ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama.

TPID Kota Metro bersama Bank Indonesia Provinsi Lampung telah memfasilitasi Perjanjian Kerjasama B2B antara 3 offtaker dari Kota Metro dengan offtaker bawang merah dari Kabupaten Brebes yang tergabung ke dalam Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI).

Baca Juga :  Cawagub dr Jihan Nurlela Jadi Pembina Upacara Hari Santri Nasional 2024 di Jatiagung

Pihak offtaker Kabupaten Brebes telah menyatakan kesiapannya untuk mengirim bawang merah untuk pelaku usaha dan konsumen di Kota Metro.

Guna memperkuat koordinasi KAD Metro-Brebes, pada tanggal 3 Mei 2023TPID Kota Metro bersama Bank Indonesia Provinsi Lampung melakukan audiensi kepada Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Brebes.

Pada auidensi tersebut, kedua Pemerintah Daerah sepakat bahwa kegiatan pengendalian inflasi di masing-masing daerahnya masih perlu diperkuat, terutama untukKAD, realisasi Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk pengendalian inflasi, dan dukungan transportasi yang bersumber dari APBD.

Lebih lanjut, KAD Goverment to Goverment (GtG) antara Pemerintah Kota Metro dan Kabupaten Brebes ini juga akan mendorong pelaksanaan KAD antara Pelaku Usaha.

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) KAD GtG dan PKS B2B antara pelaku usaha bawang merah tersebut akan dilaksanakan pada rangkaian GNPIP Lampung pada opening ceremony Lampung Begawi 2023 tanggal 12 Mei 2023.

(sn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.