25 Oktober 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Kapolda Metro Jaya Mendidih Darahnya Melihat Tingkah Preman dan Debt Collector

Newslampungterkini.com – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Dr Muhammad Fadil Imran memerintahkan jajarannya untuk segera menindak aksi premanisme dan debt collector yang meresahkan warga di Jakarta, Selasa (21/2/2023).

Kapolda juga menegaskan untuk menindak cepat aksi debt collector yang baru baru ini viral membentak anggota polisi yang betugas, dan aksi mendapat perhatian publik.

Irjen Fadil Imran mengatakan darahnya mendidih melihat tingkah preman dan debt collector.

“Saya lihat ini preman ini sudah mulai merajalela di Jakarta ini. Sampai tadi malam saya tidur jam 03.00 WIB, darah saya mendidih itu, saya lihat anggota dimaki-maki begitu,” kata Fadil Imran dalam vidio yang diunggah dari instagram Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa 21 Februari 2023 malam.

Baca Juga :  Eksekusi Bangunan di Kelurahan Sukarame Baru Oleh Pengadilan Negeri Berlangsung Tegang

Dengan tegas Fadil Imran memerintahkan anggota untuk cepat menindak tegas para pelaku, dan memproses perusahaan-perusahaan yang menjadi penyedia jasa debt collector itu.

“Saya katakan, bahwa tidak ada lagi tempat Preman di DKI Jakarta ini. Jangan mundur lagi, sedih hati saya itu bolak-balik, yang debt collector macam itu, jangan biarkan dia, itu lawan, tangkap, jangan pakai lama,” tegas Fadil Imran kepada jajarannya.

Baca Juga :  Polisi akan Uji Sample Jajanan Penyebab 12 Siswa Keracunan

Fadil Imran juga memerintahkan Kasat Serse di Polres-Polres DKI Jakarta jangan terlambat datang ke TKP untuk menangani soal premanisme dan debt collector.

“Cepat kau respon, cepat tangkap preman-preman seperti itu. Debt collector juga kalau ada yang ngomongnya kasar, termasuk yang order itu, siapa itu perusahaan leasing yang order itu. Tidak boleh ada lagi debt collector yang menggunakan kekerasan,” kata Fadil Imran.

Baca Juga :  Eksekusi Bangunan di Kelurahan Sukarame Baru Oleh Pengadilan Negeri Berlangsung Tegang

Apalagi kata Fadil Imran, debt collector yang sering menteror orang-orang, “Itu juga tak boleh. Oleh sebab itu, saya kembali tegaskan dan memerintahkan jajarannya untuk menangkap bila menemukan permasalahan seperti itu,” katanya.

(ju/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.