27 Oktober 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Ditemani Seniman Ternama Asal Pulau Dewata, Fauzi Hasan Pamerkan Goresan Tangan Karya Anak Tubaba

Newslampungterkini.com, Tulang Bawang Barat – Goresan tangan karya para calon pelukis asal Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung dipamerkan oleh Dewan Kesenian (DK) sebagi bentuk Refleksi Akhir Tahun 2019.

Dipelopori Ketua umum DK, H.Fauzi Hasan yang juga merupakan Wakil Bupati Tubaba, bersama Ketua harian DK Ansyori Ali Akbar dan tim kerjanya, berhasil merubah suasana ruang Balai Sesat Agung Bumi Gayo Kompleks Islamic Center, menjadi sebuah tempat pertunjukan hasil lukisan-lukisan karya anak Tubaba yang bukan pelukis profesional.

Jumat (27/12/2019) sekitar pukul 09.00 Wib, Wakil Bupati Tubaba ditemani tokoh Seniman Ahli Patung ternama asal pulau Dewata, Bali, I Wayan Winten, sebagai tamu kehormatan Tubaba dan Waka Polres Tubaba Prasetyo telah membuka Pameran yang akan berlangsung sejak tanggal 27 hingga 29 Desember 2019.

Baca Juga :  Pemerintah Provinsi Lampung Revitalisasi Stadion Pahoman

Dalam pembukaan tersebut, juga tampak dihadiri sejumlah para Seniman asal Lampung, Forkopimda Tubaba, para Kepala Tiyuh (Kampung), tokoh masyarakat, ratusan tamu undangan dan pengunjung.

Tampak, Tokoh Seniman Nasional, I Wayan Winten pemilik Winten Artist & Gallery di Teges, Ubud, Bali pembuat patung Dewa Ruci di pulau Bali, yang juga pembuat Tugu Rato Nagou Besanding, Tugu Menak Pati pejurit dan patung Tokoh empat Marga di Tubaba, menggunting Pita sebagi simbol dibukanya Pameran karya anak Tubaba.

Dalam sambutan Ketua Umum DK Tubaba, Fauzi Hasan mengatakan bahwa lukisan yang dipamerkan tersebut bukanlah karya Seniman Pelukis, melainkan karya para Calon Seniman Pelukis di Tubaba.

Baca Juga :  Pj Gubernur Hadiri Ramah Tamah dengan Ketua MPR RI Ahmad Muzani dan Acara Syukuran Ketua DPRD Lampung Ahmad Giri Akbar

“Lukisan-lukisan ini sebenarnya bukanlah karya para pelukis profesional, melainkan karya calon pelukis yang akan lahir dari Tubaba. Karyanya ditampilkan dalam pameran ini karena rasa sebuah hasil karya, bukan dari hasil seleksi,” kata Fauzi Hasan.

Menurut pria berdarah Pagar Dewa itu, dalam Pameran tersebut Dewan Kesenian telah mengundang dari Tiyuh asli dan suku-suku yang ada di Tubaba untuk hadir, sebab para peseni yang ada di Tubaba perlu wadah komunikasi untuk menuangkan aspirasinya.

“Kedepan, kita harapkan Komunitas Seni Rupa semua karya anak Tubaba bisa terbentuk, sebagi bentuk memajukan seni dan budaya di Bumi Ragem Sai Mangi. Saya juga mengajak para anak-anak calon Pelukis bisa menuangkan setiap karya seninya, sehingga bisa menjadi seni aplikatif dan  didukung oleh pemerintah daerah,” pungkasnya.

Baca Juga :  Pemerintah Provinsi Lampung Revitalisasi Stadion Pahoman

Sementara itu dikatakan Ansyori Ketua Harian DK Tubaba, kegiatan pameran ini merupakan murni hasil dari karya anak-anak Tubaba yang berpotensi menjadi para seniman pelukis.

“Anak – anak Tubaba banyak potensi menjadi Pelukis, dan lihatlah semua yang dipamerkan itu merupakan hasil dari anak Tubaba, mulai dari SD, SMP, SMA, bahkan ada yang disabilitas. Kedepannya melalui Dewan Kesenian Tubaba, akan terus kita kembangkan bakat dan minat generasi Tubaba,” imbuhnya.

Laporan : Dedi Priyono

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.