Dukung Ketahanan Pangan, Dinas PUPR Tubaba Bangun dan Kembangkan Jaringan Irigasi
Newslampungterkini.com, Tulang Bawang Barat – Pertanian merupakan sektor penting dalam pembangunan perekonomian masyarakat didaerah, mengingat fungsi dan perannya dalam penyediaan pangan bagi masyarakat, serta tempat bergantungnya mata pencaharian penduduk di setiap kampung.
Dalam rangka upaya khusus peningkatan produksi hasil pertanian, salah satu program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung pada tahun 2019, yaitu pengembangan jaringan irigasi yang merupakan faktor penting dalam proses usaha tani yang berdampak langsung terhadap kehidupan masyarakat petani di Tubaba.
Komitmen Bupati Tubaba H.Umar Ahmad SP sebagi kepala daerah yang menginginkan masyarakatnya sejarahtera dengan mengupayakan peningkatkan hasil produksi pertanian, terus digenjot malalui pembangunan yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yaitu pembangunan Bendungan dan saluran Irigasi di sejumlah persawahan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Iwan Mursalin mengatakan, tantangan untuk memenuhi ketahanan pangan saat ini terus berubah, seiring kondisi perubahan iklim, cuaca, lahan pertanian dan jumlah penduduk yang terus berkembang, sehingga Pemerintah Daerah Tubaba melalui Dinas PUPR akan terus berinovasi pada pengembangan ketahanan sumber daya air dan pangan.
“Kita harus menyadari bahwa semakin kedepan tantangan kebutuhan pangan, tantangan perekonomian di masa depan akan semakin meningkat, tentunya produksi pangan harus diimbangi dengan penataan SDM, SDA untuk sektor pertanian, sementara daratan dan ketersediaan air saat ini menjadi terbatas akibat alih fungsi lahan, oleh karena itu Tubaba tidak ingin sektor pertanian melemah dan tidak seimbang,” kata Iwan Mursalin kepada media Newslampungterkini.com Rabu (18/12/2019)
Sementara itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Perairan Rustam, yang mendampingi Kepala Dinas PUPR Tubaba, menjelaskan, bahwa pada tahun 2019, Dinas PUPR Tubaba telah melakukan Pembangunan 4 titik Bendungan Jaringan Irigasi dan 3 titik perawatan jaringan irigasi.
“Tahun ini ada 4 bangunan baru irigasi di Tubaba yakni Pembangunan Jaringan Irigasi Way Pengacaran, dan Way Sampang di Tiyuh (Kampung) Karta Sari, Kecamatan Tulang Bawang Udik, lalu Pembangunan Jaringan Irigasi Way Seluwang di Tiyuh Wonokerto Kecamatan Tulang Bawang Tengah dan Pembangunan Jaringan Irigasi di Way Julau Tiyuh Terang Makmur, Kecamatan Gunung Terang,” Kata Rustam kepada media Newslampungterkini.com, Rabu (18/12/2019).
Selain pembangunan irigasi baru, lanjut Rustam, Dinas PUPR juga melakukan perawatan dan peningkatan jaringan irigasi di Way Tulung Balak Tiyuh Penumangan, Tulang Bawang Tengah, Way Bujung Sari Marga Tiyuh Bujung Sari Marga Kecamatan Pagar Dewa dan Peningkatan pada Jaringan irigasi di Way Kendil Tiyuh Mulya Sari Kecamatan Batu Putih.
“Pembangunan dan peningkatan Jaringan Irigasi di Persawahan di Tubaba, tentunya bertujuan untuk meningkatkan kinerja jaringan irigasi tersier sehingga dapat meningkatkan fungsi layanan irigasi, lalu meningkatkan produksi dan produktivitas padi melalui penambahan luas areal tanam atau layanan jaringan irigasi, dan meningkatkan partisipasi petani dalam pengelolaan jaringan irigasi,” terang Rustam.
Terpisah, ungkapan syukur masyarakat Tiyuh Wonokerto Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Heri (38) atas dibangunnya bendungan jaringan irigasi merasa senang dan tidak ada kekhawatiran atas produktivitas pertanian.
“Terimakasih pemerintah daerah terus memberikan yang terbaik untuk warganya, pada sektor pertanian dengan memaksimalkan irigasi, akan memungkinkan proses masa tanam dapat maksimal juga dilakukan, semoga kebutuhan hasil pertanian di Tubaba terus meningkat dan stabil,” Imbuhnya.
Advertorial
Laporan : Dedi Priyono
