Pemkab Tubaba, Kampanye Imunisasi Campak dan Rubella

Newslampungterkini.com TULANG BAWANG BARAT – ‎Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung, menggelar kegiatan bulan bakti Imunisasi Measles Rubella (MR) Nasional, Dengan Tema “Aku Sehat Karena sudah diimunisasi MR” pada Rabu (1/8/2018)

Kegiatan pencanangan kampanye Imunisasi dan campak yang laksanakan di SMP Negeri 01 Tiyuh gilang tunggal makarta Kecamatan Lambu Kibang, dihadiri langsung oleh Bupati Tubaba Umar Ahmad dan Wakil Bupati Fauzi Hasan beserta tim penggerak PKK Kabupaten setempat.

Dikatakan Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan dalam pidatonya, program Imunisasi Massal MR, bertujuan untuk memutus transmisi penularan virus campak dan rubella yang ada di lingkungan masyarakat setempat.

“Mulai hari ini 1 Agustus 2018 sampai dengan tanggal 30 September 2018, pemerintah Tubaba melaksanakan imunisasi MR di seluruh sekolah, mulai dari SD, MI atau Sederajat, SMP dan MTS atau SLTA yang dimungkinkan masih ada anak yang berusia kurang dari 15 tahun, ini dilaksanakan dengan gratis oleh pemerintah,” Kata Fauzi Hasan.

Menurutnya, harus diketahui masyarakat Tubaba khususnya, bahwa Measles Rubella (MR) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Rubella, dengan gejala yang sering timbul adalah ruam merah berbentuk bintik-bintik, dan umumnya menyerang anak berusia 9 bulan hingga 15 tahun.

“Untuk  menyukseskan imunisasi massal dan imunisasi MR 2018, kami mengajak Dinas Instansi dan Lembaga terkait beserta perangkat kerjanya, termasuk ‎komponen Organisasi Masyarakat Sipil, dan juga Lembaga-Lembaga Swadaya Masyarakat, untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam menyukseskan Imunisasi Massal MR di Tubabal,” terang Fauzi dalam pidatonya pada (1/8/2018) pukul 10:00 Wib.

Lanjutnya, Imunisasi MR tersebut tidak akan bisa berjalan dengan baik apabila tidak dukungan oleh seluruh lapisan masyarakat dan pemerintah daerah.

‎”S‎aya sangat mengharapkan agar seluruh ASN di lingkungan Pemkab Tubaba  untuk mendukung suksesnya Kampanye MR ini, agar target kegiatan ini dapat tercapai hingga  95 persen dari sasaran yang ada. Artinya, ‎ peran Tim Penggerak PKK di tiap tingkatan pun sangat diharapkan dalam penyuluhan dan penggerakan sasaran, agar masyarakat luas dapat menerima informasi terkait tentang tujuan, waktu, dan juga jadwal pelaksanaan. Para kader PKK hendaknya dapat menggerakkan kelompok sasaran Imunisasi Massal ini agar datang sesuai waktu pelayanan,” Imbuhnya. (DP)