100 Persen Tuntas, Pembangunan Irigasi P3-TGAI Sido Rukun Mulya Asri Tubaba Beri Manfaat
Newslampungterkini.com – Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melalui Dirjen SDA Tahun 2020, di Kelurahan Mulya Asri Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, terealisasi 100 persen.
Pembangunan saluran irigasi untuk mengaliri sawah petani tersebut, diharapkan dapat berdampak positif untuk masyarakat setempat, khususnya petani sawah dalam peningkatan kualitas dan produksi tanam.
Dikatakan Herman, Ketua Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP-3A) Sido Rukun, Kelurahan Mulya Asri, bahwan dalam pelaksanaan kegiatan Program P3TGAI, telah dikerjakan dan selesai sesuai Konstruksi, dan dalam proses pembangunan melibatkan masyarakat yang menjadi anggota GP-3A setempat.
“Alhamdulillah Program P3-TGAI yang dilakukan GP3A Sido Rukun Kelurahan Mulya Asri telah selesai 100 persen sesuai rencananya. Kita berharap bangunan tersebut memberikan manfaat besar bagi petani setempat,” kata Herman kepada media Newslampungterkini.com, Selasa (1/12/2020)
Dijelaskan Herman, program tersebut didapatkan berdasarkan usulan GP-3A tahun 2019 dan telah dikerjakan sesuai konstruksi dengan proses pengerjaan secara swakelola oleh GP3A.
“Bangunan tersebut berupa peningkatan jaringan irigasi tarsier, yang sumber dananya dari APBN 2020 sebesar 195 juta. Anggaran tersebut ditransfer oleh pemerintah pusat ke rekening GP3A dan saat ini sudah dilakukan pemeriksaan dengan berita acara penyerahan hasil pekerjaan,” jelasnya.
Lanjutnya, dalam berita acara pemeriksaan dan serah terima pekerjaan menjelaskan bahwa, pihak kedua menyatakan telah menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan pada tanggal 07 September 2020 dan bersedia untuk memperbaiki pekerjaan yang belum atau tidak sesuai bila ditemukan di kemudian hari.
“Dalam berita acara tersebut berdasar perjanjian kerja tanggal 03 Juni 2020 pihak kedua atas nama saya sendiri (Herman) selaku Ketua GP3A Sido Rukun, yang bertindak untuk dan atas nama GP3A Sido Rukun berdasarkan Akta Notaris Rismalyani,S.H., M.Kn. Nomor 04 tanggal 16 Maret 2020 Jabatan selanjutnya disebut pihak Kedua, telah merealisasikan pekerjaan dalam bentuk bangunan fisik peningkatan jaringan irigasi tarsier dengan volume 948,5 meter,” ungkapnya.
Selanjutnya, jelas Herman, pembangunan jaringan irigasi tarsier P3TGAI mengunakan dua tipe bangun yaitu Tipe A dengan volume 32 meter, sementara Tipe, B dengan volume 914,5, meter sehingga total keseluruhan mencapai 948,5 meter.
“Untuk demensi Tipe A tingginya 100 Cm dan lebar bagian bawah yaitu 40 Cm, sedangkan Tipe B, tingginya 70 Cm, dan lebar bawah 40 Cm, dengan menggunakan matrrial Beton,” pungkasnya.
Ditempat terpisah, dikatakan Suyamto warga lingkungan 1 Rt 06 Kelurahan setempat menyampaikan ungkapan terimakasih atas program yang telah terealisasi tersebut.
“Saya sebagai petani yang kebetulan sawahnya berada di area pembagunan tersebut merasa sangat terbantu sebab saluran tersebut akan memberikan persediaan air untuk kebutuhan sawah saya dengan cukup dan dapat meningkatkan hasil produksi padi para petani yang membutuhkan diare tersebut,” ujar Suyamto.
Suyamto bersyukur, dan menyampaikan ungkapan terimakasih kepada pemerintah pusat dan pihak terkait lainnya, yang telah memprioritaskan program P3TGAI di Kabupaten Tubaba meski jumlah program pembangunannya terbatas.
“Saya salah satu petani dilingkungan 1 kelurahan Mulya Asri, sangat bersyukur atas bantuan bangunan tersebut. Sebab, sebelumnya, air tidak bisa sampai ke area persawahan kami dan selalu kesulitan air disaat musim tanam, tetapi dengan adanya program P3-TGAI ini, masyarakat mudah mendapatkan Air untuk mengaliri sawah,” imbuhnya.
Laporan : Dedi Priyono
