24 Oktober 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Pembukaan TBIF, Umar Sebut Pulang ke Masa Depan, Nunik: Tubaba Top banget deh.!

Newslampungterkini.com – Didampingi Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) Umar Ahmad, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim (Nunik) membuka kegiatan Festival Bambu Internasional, pada Jum’at (6/11/2020).

Kegiatan bertaraf Internasional yang diselenggarakan pemerintah daerah Tubaba  di taman budaya rumah adat di Calon Kota Budaya Uluan Nughik Panaragan, dengan suguhan berbagai kerajinan dan arsitektur yang menggunakan material bambu.

Wakil Gubernur Lampung yang kerap disapa Nunik, mengapresiasi  berbagai gagasan Bupati Tubaba Umar Ahmad, dalam pelestarian seni dan budaya yang dibangun di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai.

“Saya sangat mengagumi Kabupaten Tubaba. Pak Umar telah membangun daerahnya dengan mencerminkan seni dan budaya, saya merasa takjub dengan keindahannya, mulai dari pembangunan infrastruktur, Icon Tubaba hingga pelestarian alam semesta untuk masa depan Tubaba,” kata Nunik usia membuka Festival sambil mengunjungi komunitas Q-Tiran Tubaba.

Baca Juga :  Cawagub dr Jihan Nurlela Jadi Pembina Upacara Hari Santri Nasional 2024 di Jatiagung

Setelah melihat berbagai kerajinan tangan dan berbagai arsitektur bambu yang dipamerkan, Nunik berharap agar masyarakat Tubaba dapat menjaga kelestarian dan melindungi tanaman bambu yang memiliki nilai-nilai kesenian.

“Pokoknya top banget deh Tubaba, disini saya juga menyampaikan pesan dari bapak Gubernur Lampung bapak Arinal Djunaidi, ayo kita bersama menjaga dan melindungi bambu, karna bambu memiliki nilai seni yang tinggi,” ujarnya.

Baca Juga :  Ahmad Giri Akbar Resmi Jabat Ketua DPRD Lampung

Sementara itu Bupati Tubaba Umar Ahmad berharap agar masyarakat Tubaba dapat terus mencintai alam, serta dapat melestarikan lingkungan dan mendukung pembangunan dengan ekologi.

Pada kegiatan Tubaba Bambu International Festival (TBIF) itu Umar juga berpesan agar masyarakat dapat menyadari bahwa pelestarian alam terutama pada tanaman bambu merupakan bagian dari proses kehidupan.

“Jadi Festival Bambu ini adalah salah satu prinsip untuk meneguhkan keinginan Tubaba untuk pulang ke masa depan. Suatu Masa, dimana Manusia memiliki jati diri sebagai makhluk yang tinggal di bumi, dan menyadari bahwa pelestarian alam adalah bagian dari seluruh proses kehidupan,” ungkap pria yang kerap disapa bang Umar.

Baca Juga :  Rahmawati Herdian Anggota Komisi IX DPR RI Minta BPOM Perketat Pengawasan

Menurutnya, Pemerintah Daerah Tubaba bukan sedang membangun sistem kepariwisataan, melainkan menumbuh kembangkan kebiasaan masyarakat Tubaba dalam menjaga kelestarian lingkungan alam dan meningkatkan kualitas kehidupan secara menyeluruh.

“Kalau saya katakan Tubaba tidak sedang memfokuskan diri untuk membangun Kepariwisataan, tapi lebih fokus pada bagaimana meningkatkan semua kualitas dalam sendi kehidupan di masyarakat tentang kelestarian, dan tentunya dengan sendiri kepariwisataan itu akan tumbuh dan berkembang sebagai proses dari kehidupan masyarakat,” pungkasnya.

Pantauan media Newslampungterkini.com, ratusan tamu dan pengunjung yang hadir diwajibkan menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan Masker.

 Laporan : Dedi Priyono 

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.