Jelang Musda III, Kaderisasi Partai ‘Beringin’ Harus Sejalan agar Tidak Gagal Paham
Newslampungterkini.com – Menjelang Musyawarah Daerah (MUSDA) III partai berlambang pohon beringin (Partai Golkar) Kabupaten Pringsewu ditengah gejolak ditubuh partai, Kabid kaderisasi membantah stetmen yang berkembang di media sosial, hingga menimbulkan kegaduhan.
Berawal dari media sosial terkait kepemimpinan ketua DPD II Kabupaten Pringsewu yaitu Suherman SE yang juga sebagai ketua dewan DPRD Pringsewu yang dinilai sebagian pihak tidak maksimal menjalankan kinerja sebagai ketua DPD II Kabupaten Pringsewu.
Terkait hal itu, bidang kaderisasi Evan angkat bicara saat ditemui di sekretariat Partai Golkar dusun Podorejo pekon Rejosari, senin (10/8/2020).
“Sebagai ketua DPD II, Pak Suherman sudah bekerja sesuai AD/ART partai, bahwa yang disampaikan oleh kader kita sdr dwi tidak berdasar juga tidak beralasan. Tanpa kaderisasi tidak mungkin kita (partai golkar) meraup suara terbanyak, dengan tujuh kursi yang duduk di DPRD Pringsewu,” kata Evan.
“Pemberitaan di medsos adalah pemberitaan sepihak, tanpa evaluasi dan kordinasi,” tambah Evan.
Lanjut Evan, sebagai kader partai Golkar hal yang membuat kegaduhan seperti itu seharusnya dihindari, yang membuat kegaduhan ditubuh partai, apalagi menjelang Musda III.
“Kami sebagai kader sudah berkoordinasi, dan meminta ketua DPD II memberikan sanksi tegas kepada kader yang memberikan statment-statment tidak realistis pada media,” harap Evan.
Selain itu juga ketua AMPG (Angkatan Muda Partai Golkar) Kabupaten Pringsewu Ahmad Muslim, yang juga dikenal dengan sapaan Matehek, menyikapi persoalan di tubuh partai Golkar, menjelang Musda ke III di DPD II, kader yang memberikan statment di medsos membuat gagal paham,
“Karena kedua kader partai, yang memberikan statment kurang memahami AD/ART partai. Jadi perlu diberikan pemahaman agar tidak gagal paham,” ucap Ahmad Muslim di sekretariat DPD II.
Tambah Muslim, semestinya kader memberikan dorongan dan juga masukan, bukan memperkeruh suasana menjelang Musda ke III ini.
Selain itu, Ketua Partai Golkar DPD II Kabupaten Pringsewu Suherman SE, mengatakan akan memanggil sdr dwi untuk klarifikasi dan dikonsultasikan ke pengurus Golkar Provinsi Lampung.
Disingung soal pemberitaan di media sosial Suherman hanya menanggapi dengan santai. “Kita akan kordinasikan dengan pengurus provinsi, langkah apa yang harus di ambil nanti,” ucapnya.
(Rhm)
