10 November 2025

News Lampung Terkini

Portal Berita Lampung

Wabup Tubaba Pimpin Upacara HUT Pramuka Ke-58 di Way Kenanga

Newslampungterkini.com, Tulang Bawang Barat – Wakil Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, H.Fauzi Hasan, menghadiri kegiatan Peringatan Hari Pramuka Ke-58, di Kecamatan Way Kenanga pada Senin (26/8/2019).

Dalam pidatonya, Fauzi Hasan menyampaikan bahwa peringatan Hari Pramuka 2019 tersebut mengusung tema, “Bersama segenap komponen bangsa, gerakan Pramuka siap sedia membangun keutuhan NKRI”

Menurutnya, tema tersebut hadir di tengah-tengah keprihatinan banyaknya permasalahan kekinian yang mengancam keutuhan dan keberlangsungan dalam berbangsa dan negara.

“Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka telah menghimbau kita semua, agar dapat menghentikan segala upaya untuk menyeret Gerakan Pramuka ke dalam wilayah politik praktis, dan mereview membangun semangat persatuan dan kesatuan bangsa dan bingkai Bhineka Tunggal Ika,” ucap Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan.

Baca Juga :  Purnama Wulan Sari Gaungkan Gerakan Terus Bergerak Terus Berdetak

Lanjutnya, merebaknya perilaku korupsi, kolusi dan nepotisme, terpaparnya radikalisme dan terorisme, serta maraknya penyalahgunaan Narkoba merupakan tiga kejahatan yang menjadi tantangan terbesar bangsa Indonesia saat ini.

Selain itu globalisasi selain mempunyai aspek positif, tetapi tidak sedikit menimbulkan dampak negatif, seakan dunia tanpa batas.

“Saat ini kecanggihan dunia membuat kita harus selalu mengasah kemampuan, coba kita perhatikan lalu lintas orang dan barang yang dapat berpindah dengan mudahnya,” ungkapnya.

Dikatakannya, Sepintas globalisasi memudahkan pemenuhan berbagai kebutuhan dasar manusia, termasuk kebutuhan pangan, tetapi pada sisi lain, hal ini dapat mengancam keberlangsungan nasib petani, karena murah dan mudahnya bahan pangan dari negara lain masuk ke pasar Indonesia.

Baca Juga :  Dekranasda Lampung Gandeng Batik Keris, Angkat Motif Siger ke Pasar Nasional

“Untuk itu Kwartir Nasional memandang perlu mencanangkan suatu gerakan perlindungan bagi petani, dengan lebih banyak mengkonsumsi produk pertanian lokal. Saya meminta setiap anggota Pramuka bertekad untuk sejauh mungkin tidak mengkonsumsi produk pertanian dan pangan impor, dan beralih kepada produk lokal dalam setiap kegiatan Pramuka dan keseharian,” Harap wakil bupati.

Oleh karena itu, pada tataran soft skill, Kwartir Nasional mengembangkan suatu sikap hidup dan standar berperilaku baru, yang diharapkan dapat membudaya, mengakar dan terinternalisasi secara mendalam dalam lubuk hati setiap anggota Gerakan Pramuka. Kepedulian akan kelestarian lingkungan bukan sekedar formalitas dan seremonial belaka, melainkan menjadi sikap hidup dan standar berperilaku yang dipedomani setiap anggota Pramuka sejatinya.

Baca Juga :  Lomba Senam Tabola Bale Satukan Semangat Kebersamaan Warga Bandar Lampung

“Saya meminta sejak saat ini juga dalam kegiatan-kegiatan Pramuka, mulai dan Kwartir Nasional sampai dengan Gugus Depan, bahkan kegiatan-kegiatan pribadi anggota Pramuka kapanpun dan dimanapun berada, marilah kita menolak penggunaan barang-barang yang berbahaya bagi lingkungan, bertekad semaksimal mungkin memanfaatkan produk yang dapat digunakan lagi, dan menghindari produksi sampah yang berbahaya bagi lingkungan karena penggunaan produk plastik sekali pakai,” pungkasnya.

 

 Laporan : Dedi Priyono 

Copyright © 2015 | PT Lampung Terkini Mediatama |