Bupati Lampung Tengah Buka Grand Final Muli Mekhanai di Lapangan Kota Gajah
Newslampungterkini.com LAMPUNG TENGAH – Pemilihan Muli Mekhanai bertujuan melestarikan dan mengembangkan nilai nilai kearifan budaya lokal daerah Lampung.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lampung Tengah Dra.Mardiana pada grand final Muli Mekhanai yang berlangsung di lapangan merdeka Kota Gajah, Kamis (20/6/2019).
Dikatakan Mardiana, dengan diadakan pemilihan Muli Mekhanai sekaligus duta-duta wisata Kabupaten Lampung Tengah yang dapat membantu dan mendukung serta mempromosikan Lampung Tengah sebagai salah satu daerah tujuan wisata unggulan dan memiliki daya saing di tingkat Nasional.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa kebudayaan merupakan suatu hal yang kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kebiasaan-kebiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat,” Ujarnya.
Ditambahkan Mardiana, selain Pemilihan Muli Mekhanai dan Lomba Tari Kreasi Daerah juga diadakan khitanan massal yang akan dilaksanakan oleh Baznas bekerjasama dengan Puskesmas Kotagajah, Kemudian donor darah yang dilaksanakan oleh PMI, serta pemberian vitan yang dilaksanakan oleh Dinas kesehatan.
“Untuk khitanan massal pesertanya berjumlah 60 orang yang terdiri dari 10 orang dari dekranasda dan 50 orang warga Kotagajah,” Jelas Mardiana.
Sementara itu Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemato dalam sambutannya mengatakan, bahwa Budaya merupakan pantulan cermin martabat Bangsa, budaya juga memiliki nilai-nilai luhur yang harus terus dilestarikan serta diwariskan agar dapat dicerna dan dihayati.
Dijelaskan Bupati, Seni bukan hanya mewujudkan lahiriyah suatu kebudayaan, tetapi juga mengandung makna dan syarat dengan nilai-nilai yang dapat dijadikan acuan kehidupan. Termasuk diapresiasikan melalui festival budaya yang dilaksanakan kali ini.
Bupati berharap kegiatan ini dapat mempersatukan budaya yang ada di kabupaten Lampung Tengah, dimana kabupaten Lampung Tengah memiliki berbagai macam suku dengan adat-istiadat serta budaya yang berbeda.
“Perbedaan tersebut janganlah dijadikan penghalang, justru harus dijadikan sebagai alat pemersatu, dan melalui Festival Kopiah Emas Ke 6 ini kita ciptakan rasa persaudaraan dan semangat kebersamaan untuk bergotong royong membangun Kabupaten Lampung Tengah yang kita cintai ini,” ujar bupati.
Usai memberikan sambutan, secara simbolis Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemato dengan didampingi ketua tim penggerak PKK Kabupaten Lampung Tengah Ibu Ellya Lusiana Loekman dan beberapa Kepala Dinas melakukan pemukulan Gong sebagai pertanda dimulai nya Grand final Pemilihan Muli Mekhanai.
Dalam rangkaian acara HUT ke-73 Kabupaten Lampung Tengah ini, bupati juga menyempatkan diri meninjau pelaksanaan khitanan massal yang berlangsung di Puskesmas Kotagajah.
Bupati mengapresiasi apa yang dilakukan Baznas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan atas nama pemerintah bupati mengharapkan Baznas lebih meningkatkan kiprahnya.
(Dms/Kmf)
