Konfercab Batal Atas Perintah PC-NU Tubaba, GP Ansor : Panitia Tidak Sopan dengan Kiyai
Newslampungterkini.com TULANG BAWANG BARAT – Pembatalan Konferensi Cabang (Konfercab) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung yang ke 3 pada Minggu 15 Juli 2018 secara sepihak oleh panitia, menyebabkan kerugian moril bagi Pondok Pesantren Darul Mu’awwanah Kecamatan Gunung Terang.
Menurut Ketua PAC GP Ansor Tumijajar Sutikno S.Sos, bahwa pembatalan yang mendadak, telah membuat pihak pondok pesantren malu dihadapan masyarakat yang sebelumnya telah di undang, hal tersebut dikatakan Suntikno kepada Newslampungterkini.com pada Rabu (18/7/2018).
“Kami dari Ansor bukan mempermasalahkan penundaan itu, Konfercab itu mau dilaksanakan atau tidak oleh panitia terserah, hanya saja penundaan sepihak itu yang kami sesalkan sebab telah menyebabkan kerugian moril bagi Pondok Pesantren Darul Mu’awwanah,” terangnya.
Diceritakan Sutikno bahwa atas penundaan sepihak terhadap pelaksanaan Konfercab PC-NU Tubaba, pimpin pondok pesantren Darul Mu’awwanah, Kiyai Samidin merasa telah dipermalukan dengan masyarakat sekitar oleh Panitia pelaksana.
“Kiyai Samidin merasa malu dengan masyarakat atas tindakan itu, bagi kami panitia telah bertindak tidak sopan dengan seorang Kiyai. Kami sudah klaripikasi dengan pak Sak’yan dan pihaknya mengakui bahwa penundaan Konfercab itu atas perintah PC-NU dan pihaknya selaku panitia bersedia menyampaikan permohonan maaf kepada pihak pondok pesantren dan masyarakat,” Imbuhnya. (DP)
