Pemkab Pesisir Barat Minta Percepatan Penguatan Sinyal Internet
Newslampungterkini.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat (Pesibar), menggelar rapat dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT).
Rapat membahas tentang peningkatan kapasitas masyarakat dalam Program Silvopasture dalam Revitalisasi Kawasan Pesisir di Pesibar, di Lantai 3 Gedung A Komplek Perkantoran Pemkab Pesibar, Senin (24/7/2023).
Dalam kegiatan tersebut Kemendes-PDTT yang dipimpin oleh Heldo Marta, S.Hut., M.Sc. disambut langsung oleh Plt. Sekda Pesibar, Drs. Jon Edwar, M.Pd. dan dihadiri para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dilingkungan Pemkab Pesibar.
Plt. Sekda Pesibar mengatakan bahwa dalam rapat tersebut membahas ihwal adanya program bantuan tenaga surya yang diperuntukkan penerangan lampu jalan yang berjumlah 500 unit lampung jalan.
“Rencananya sebanyak 500 unit lampu jalan yang menggunakan tenaga surya tersebut akan dialokasikan ke Pesibar,” ujar Plt. Sekda.
Selain itu, Plt. Sekda Pesibar juga mengenalkan program aplikasi Desa Digital. Dimana program tersebut menjadi aplikasi bagi pemerintahan pekon dalam membuat perencanaan pekon menggunakan system digital.
“Bahasan selanjutnya yakni terkait penguatan sinyal internet bagi pekon dan adaerah yang sejauh ini masih mengalami kendala terhadap kualitas sinyal internet. Dan terakhir membahas terkait rencana bantuan pembangunan sarana air bersih yang dibangun ditingkat pekon serta dikelola oleh Badan Usaha Milik (BUM) Pekon,” papar Plt. Sekda.
Plt. Sekda Pesibar menyambut baik terhadap seluruh rencana pembangunan yang akan dilaksanakan di Pesibar.
Menurutnya, Pemkab Pesibar siap memfasilitasi terkait rencana pembangunan lampu jalan bertenaga surya tersebut. Namun demikian, Jon juga meminta pekon-pekon yang akan menjadi titik pemasangan lampu jalan harus siap berkomitmen untuk menjaga dan merawat fasilitas umum tersebut.
“Syaratnya pekon harus siap menjaga dan memelihara lampu jalan dimaksud dengan masa perawatan oleh kementerian selama tiga tahun,” tegas Plt. Sekda.
“Rencananya sebanyak 500 unit lampu jalan tersebut akan dipasang diwilayah pariwisata mulai dari Tanjung Setia, Pantai Mandiri, Way Saral, dan Walur,” kata Plt. Sekda.
Sedangkan soal program aplikasi Desa Digital, pihaknya berharap 116 pekon di wilayah Pesibar bisa menggunakan aplikasi tersebut secara serentak.
“Terlebih aplikasi tersebut bertujuan untuk memudahkan pekon dalam pengelolaan anggaran dan percepatan layanan,” imbuhnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, pihaknya berharap upaya penguatan sinyal internet dapat sesegera mungkin dilaksanakan terhadap seluruh wilayah Pesibar yang terbilang masih lemah sinyal internet.
“Apalagi Pesibar dijadwsalkan akan segera menerapkan program Smart City, yang pada dasarnya membutuhkan kualitas sinyal internet yang maksimal,” tandasnya.
Masih kata Plt. Sekda Pesibar, pihaknya juga sangat mendukung terkait rencana pembangunan sarana air bersih yang kedepannya dalam pengelolaannya akan ditangani oleh BUM Pekon.
“Tentu diharapkan hal ini bisa terlaksana dengan maksimal. Karena memang ketersediaan air bersih saat ini menjadi satu kebutuhanbagi masyarakat,” tukasnya.
(sn/kf)