DLHD Tubaba Sosialisasikan Pengelolaan Sampah Bernilai Ekonomis Ke Masyarakat
Newslampungterkini.com – Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLH) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung galakkan berbagai program pengolahan sampah sebagai upaya mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.
Dikatakan Kepala DLH Tubaba, Firman, didampingi Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, Hartawan, bersama Fungsional, Dwi Supriyanto, bahwa program-program pengolahan sampah digalakkan melalui sosialisasi dan pelatihan terhadap masyarakat.
“Kita ingin masyarakat Tubaba memiliki kesadaran tentang pentingnya masalah sampah di lingkungan, dan hari ini, sebagai program kegiatan kami melakukan sosialisasi pelatihan pengolahan sampah di Kelurahan Dayamurni,” kata Hartawan didampingi Dwi Supriyanto pada Rabu (03/8/2022) saat di temui di ruang kerjanya kantor DLHD Tubaba.
Sosialisasi dan pelatihan yang dilakukan dengan sasaran peserta dari kader pengelola sampah Dayamurni atau Bank Sampah Unit Dayamurni, Kepala Lingkungan, RT dan ibu-ibu kader PKK.
“Kegiatan tersebut difasilitasi oleh Kelurahan Dayamurni, diwakili oleh Sekretaris Lurah Dayamurni. Kemudian sebagai Narasumber dari DLHD Tubaba adalah Dwi Supriyanto Fungsional DLHD Tubaba dan Dari Dinas Pertanian Tri Meriyanto,” kata Hartawan.
Lanjutnya, materi yang disosialisasikan pada kegiatan tersebut tentang tata cara pengelolaan sampah di Bank Sampah, tata cara kerja kelembagaan Bank Sampah sampai dengan sosialisasi ke masyarakat untuk menabung sampah di Bank Sampah.
“Dalam forum itu juga dipaparkan tata cara memanfaatkan sampah organik yang dihasilkan rumah tangga dengan cara membuat kompos melalui media yang sederhana. Kemudian hasil dari alat komposter sederhana tersebut dapat menjadi produk kompos organik dan juga pupuk organik cair,” jelas Hartawan.
Ditempat yang sama dikatakan Dwi Supriyanto Fungsional pada DLHD Tubaba bahwa Kegiatan Sosialisasi pelatihan tersebut bertujuan agar masyarakat dapat memanfaatkan sampah menjadi sesuatu yang bernilai ekonomi.
“Jadi persoalan sampah di lingkungan masyarakat bukan hanya dipilah pilah tetapi bagaimana bisa diolah, sehingga bukan hanya pengurangan sampah di lingkungan, tetapi juga menjadi suatu penghasilan,” kata Dwi Supriyanto.
Dikatakan Dwi, program sosialisasi pelatihan telah digalakkan sejak tahun 2021 hingga saat ini, dengan penuh harapan tidak lagi terus-menerus berbicara soal pengangkutan dan pembuangan sampah ke tempatnya.
“Bersama masyarakat kita berharap sampah-sampah tersebut justru menjadi bernilai ekonomi,” kata Dwi.
Menurut Dwi, pada intinya segala upaya yang dilakukan pada DLHD Tubaba dalam penanganan sampah di Tubaba, untuk kemajuan daerah dan kehidupan masyarakat yang lebih baik, sehingga program-program dapat direalisasikan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Kami berharap kerjasama berbagai pihak, karena masalah sampah dan kelestarian lingkungan ini adalah masalah kita bersama untuk menjaganya. Sehingga, kedepan kita akan terus berupaya untuk mengatasi persoalan sampah dengan baik,” pungkasnya.
Laporan : Dedi Priyono
