13 Oktober 2025

News Lampung Terkini

Portal Berita Lampung

Sekdaprov Fahrizal Imbau Cegah DBD dengan Pola Hidup Bersih dan Sehat

Newslampungterkini.com, Bandarlampung – Sekda Provinsi Lampung Fahrizal Darminto mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap menjaga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk mencegah penularan penyakit, salah satunya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Hal itu disampaikan Sekdaprov Fahrizal Darminto saat memimpin Upacara Mingguan di Lingkungan Pemprov Lampung, Senin (2/3/2020).

Baca Juga :  Haul Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani, Pemprov Lampung Dorong Penguatan Spirit Keagamaan dan Moral Masyarakat

“Pemprov Lampung menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak perlu khawatir dan tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat setiap hari untuk mencegah penularan virus penyakit yang sedang marak terjadi,” ujar Faahrizal.

Menurut Fahrizal, di musim hujan seperti ini penyakit DBD seakan-akan menjadi penyakit langganan.

“Dalam rangka mengantisipasi terjadinya peningkatan kasus DBD, Pemerintah dalam hal ini Dinas Kesehatan telah mengimbau kepada seluruh jajaran untuk meningkatkan upaya penggerakan masyarakat dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN),” kata Fahrizal.

Baca Juga :  Pemprov Lampung Gandeng PPTI, Percepat Pencapaian Target Eliminasi TBC

Seperti diketahui, DBD disebabkan oleh virus Dengue, ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes.

Oleh sebab itu, untuk mencegahnya dapat dilakukan melalui kegiatan menguras, menutup dan memanfaatkan kembali barang bekas, plus mencegah gigitan nyamuk (3M plus). Hal ini bisa ditempuh dengan cara mengimplementasikan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J) dan lainnya.

Baca Juga :  Bupati Egi Kawal Program Pasang Baru Listrik Gratis, Pastikan Warga Tak Tertinggal dari Daerah Lain

“Untuk menghindari tersebarnya berbagai penyakit yang ada, Pemprov Lampung mengimbau masyarakat selalu menerapkan PHNS dalam kehidupan sehari hari,” jelas Fahrizal.

(Sns/Adpim)

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama |