28 Oktober 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Pencarian 5 Pelajar Tewas Tergulung Ombak di Pantai Sinar Laut Dalam Waktu 30 Menit

Newslampungterkini.com LAMPUNG SELATAN – Pencarian 5 orang pelajar warga Desa Tanjungan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan yang tewas akibat tenggelam digulung ombak besar saat berenang di Pesisir Pantai Sinar Laut, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan membutuhan waktu sekitar 30 menit.

Menurut Komandan Kapal 1013 Pangkalan Batu Payung Brigpol Hermansyah, pada hari Kamis tanggal 6 juni 2019 sekitar jam 13.00 WIB, mereka kedatangan dua orang warga melaporkan adanya warga yang tenggelam di Pantai Dusun Sinar Laut Desa Tarahan Kecamatan Katibung. Setelah mendapat laporan warga kemudian dirnya melaporkan kepada KBO Ditpolairud Polda Lampung AKBP Reza Pahlevi.

Baca Juga :  Ratusan Peserta Ramaikan ‘Ikat Run Unila 2024’

“Kemudian kami di perintahkan bergerak cepat menyisir pantai Bahari hingga Sinar Laut.  Bersama anggota Brigpol Peno, Brigpol Yato, Bharatu Ariadi, dibantu Babinsa Sertu Kurdi dan dua anggota Koramil serta warga penyisiran dimulai, dan  pada jam 13.30 WIB para korban ditemukan,” kata Brigpol Hermansyah.

Identitas para korban yang ditemukan adalah, Sukri (16), Rizki (17)  Fikri (16), Nisa (16), Rudi (17), Warga Dusun Umbul Jambu, Desa Tanjungan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan.

“Kemudian teman mereka yang selamat adalah Rini (15), Riska (15), Sabrina (15), Yansah (16), Agus (15), Lukman (15), Rizki (15). Mereka adalah teman satu Desa,” terangnya.

Baca Juga :  Ribuan Peserta Senam Sehat Bersama Eva-Deddy

Dijelaskan Brigpol Hermansyah, dari keterangan para saksi selamat, bahwa pada hari Kamis tanggal 6 Juni 2019 sekitar jam 10.30 WIB, para Korban bersama teman temanya sekitar 12 orang berangkat jalan-jalan ke pantai di Dusun Sinar Laut, Desa Tarahan, Katibung Lampung Selatan.

“Mereka tiba di lokasi sekitar jam 11.30 WIB, lalu para korban berenang ke tengah laut. Tiba-tiba sekira pukul 12.30 WIB datang ombak besar. Sehingga para korban hilang terbawa ombak,” katanya.

Baca Juga :  Hari Santri 2024, Pj Gubernur Lampung Lepas Jalan Sehat Sarungan

“Para korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia,” Ungkapnya.

Kemudian, Kelima jenazah tersebut di bawa ke Puskesmas Rawat Inap Katibung Desa Pardasuka dan dinyatakan meninggal dunia oleh tim kesehatan Puskesmas.

“Dari hasil pemeriksaan petugas medis tidak di temukan bekas benda keras atau tanda tanda kekerasan. Namun di dalam paru paru banyak terdapat air dan kelopak mata membesar bertanda kurangnya oksigen,” Jelas Brigpol Hermansyah.

“Pihak keluarga tidak bersedia untuk dilakukan visum dan menerima meninggalnya para korban atas musibah tersebut,” tambahnya.

 

(Bbg)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.