Dinas PUPR Tubaba dan Kejari Tuba Lakukan Pembinaan Pelaksaan Proyek Strategis Kabupaten

Newslampungterkini.com – Dalam upaya meningkatkan mutu dan kualitas pembangunan di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bersama Kejaksaan Negeri Tulang Bawang (Tuba) melakukan monitoring terhadap sejumlah proyek strategis tahun anggaran 2022.
Pentingnya monitoring pemerintah daerah yang dilakukan oleh Dinas PUPR Tubaba bersama Kejaksaan Negeri Tuba, merupakan wujud peran Kejaksaan sebagai Lembaga penegak hukum dalam mendukung keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan didaerah.
Dikatakan Kepala Dinas PUPR Tubaba Iwan Mursalin, bahwa kegiatan Monitoring pembangunan yang dilakukan merupakan bentuk pengawalan bersama pihak Kejaksaan.
“Kegiatan ini, kami lakukan serta merta monitoring dan evaluasi pekerjaan dan program pembangunan di Tubaba, baik dimulai dari perencanaan, pelaksanaan maupun pemanfaatan hasil pembangunannya nanti. Tentunya Hal tersebut merupakan upaya mencegah berbagi persoalan,” kata Iwan Mursalin pada Rabu (27/7/2022) kepada media newslampungterkini.com.
Kepala Dinas PUPR Tubaba tersebut, juga mengatakan bahwa kegiatan monitoring dilaksanakan terhadap beberapa proyek pembangunan di Tubaba untuk memastikan agar pelaksanaan kontruksi dikerjakan dan berjalan dengan baik.
“Seluruh jajaran di Dinas PUPR Tubaba mendampingi Tim dari Kejaksaan Negeri Tuba melakukan monitoring dibeberapa pembangunan, diantaranya pembangunan gedung Perpustakaan Daerah Tiyuh Pulung Kencana, Pembangunan Gedung Kantor Kecamatan Tulang Bawang Udik dan Peningkatan ruas jalan Mulya Sari akses jalan penghubung ke Exit tol Way Kenanga,” kata Iwan Mursalin.
Lanjut Iwan, Kegiatan monitoring pekerjaan pembangunan yang bersumber dari DAK dan APBD Tahun Anggaran 2022 tersebut sedang berjalan dan dikerjakan oleh pihak Kontraktor pemenang tender.
“Bersama tim Kejaksaan semua pihak yang terlibat terutama rekanan telah dihimbau oleh tim, agar mengutamakan kualitas mutu pekerjaan dan pelaksanaan selesai tepat waktu” pungkasnya
Sementara itu ditambah Sekretaris Dinas PUPR Tubaba Sadarsyah, bahwa selain melihat proses pengerjaan konstruksi Tim Kejaksaan Negeri Tuba juga menghimbau agar pelaksanaan kegiatan dilapangan oleh semua pihak, dapat mengutamakan kesehatan dan keselamatan para pekerja.
“Semua kegiatan pekerjaan proyek yang sedang dikerjakan pihak rekanan wajib mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Sementara ini kami lihat dilapangan dibekali Alat Pelindung Diri (APD) menggunakan Helm, Sepatu, Rompi, Masker, dan lainnya” kata Sadarsyah
Menurut Sekretaris tersebut, selama proses pelaksanaan proyek yang dikerjakan rekanan, akan dilakukan pengawasan oleh tim yang sudah di bentuk Dinas PUPR Tubaba.
“Tim yang sudah ditugaskan di setiap pekerjaan untuk melakukan pengawasan setiap hari di lapangan upaya mengantisipasi terjadinya kecurangan oknum pelaksana. Pada prinsipnya gabungan tim monitoring pemerintah daerah Tubaba dan Kejaksaan Negeri Tuba guna mencegah terjadinya penyimpangan yang berpotensi menghambat, menggagalkan dan menimbulkan kerugian keuangan,” kata Sadarsyah.
Menurutnya, berdasarkan hasil laporan monitoring di lapangan, sejumlah pekerjaan yang di tinjau telah berjalan 20 persen sampai 25 persen dan Dinas PUPR juga berharap peran serta masyarakat terhadap pembangun yang sedang berjalan dapat terlibat langsung mengawasi proses pelaksanaannya.
“Peran masyarakat dan semua pihak sangat penting. Saling mengawasi agar pembangunan dapat terwujud dengan baik dan dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat Tubaba,” pungkasnya.
Laporan Dedi Priyono