Gubernur Lampung Apresiasi Pelayanan PLN
Newslampungterkini.com – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengapresiasi pelayanan yang diberikan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Lampung terhadap masyarakat daerah ini.
Ada tugas PLN mendatang terkait rencana pembangunan kawasan pariwisata di pesisir. Gubernur Arinal mengatakan PLN yang akan mengurus serta bertanggung jawab terhadap penyediaan listriknya.
Hal itu disampaikan Sekdaprov Fahrizal Darminto pada Webinar Multistakeholder Forum (MSP) dan Customer Gathering 2021 PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Lampung di Ruang Command Center, Dinas Kominfo dan Statistik, Jumat (29/10/2021).
Hadir pada acara bertema “Mewujudkan Perekonomian Lampung yang Tangguh dan Berjaya dengan Kemudahan Layanan Kelistrikan PLN” antara lain Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan serta Kabid Dinas ESDM.
Lainnya, General Manager PT. PLN (persero) I Gede Agung Sindu Putra, Perwakilan Kejaksaan Tinggi Lampung Asdatun Hari Wahyudi, Kapolda Lampung, Kepala DPRD, seluruh rektor universitas di Lampung, dan media terkait.
Dilanjutkan Sekdaprov Fahrizal mewakili Gubernur Arinal, PLN telah membangun infrastruktur dan energi listrik di Lampung. Masyarakat telah menerima kebutuhan daya untuk rumah tangga, jasa dan industri.
Pada acara yang dilakukan secara virtual meeting dari ruang kerja masing-masing, Sekdaprov Fahrizal berpesan PLN hendaknya senantiasa memberikan pelayanan kepada masyarakat dan publik dengan sepenuh hati.
Dia mendorong penggunaan listrik menjadi lebih mudah dan praktis lewat pemantauan penggunaannya lewat smartphone.
“PLN sudah memberikan jasa secara mobile dan saya sudah merasakannya sendiri,” ujar Sekdaprov Fahrizal.
General Manager I Gede memaparkan pokok pelayanan PLN yang ada pada saat ini dalam mewujudkan perekonomian yang tangguh dengan melaksanakan program Yayasan PLN Peduli, pembinaan 1100 UMKM, pengembangan wisata air terjun di Lampung Utara, dan membantu membangun energi di Lampung Selatan.
PLN sendiri sudah menyumbang sekitar Rp1,4 m untuk seluruh masyarakat Lampung yang membutuhkan dan dana tersebut berasal dari zakat yang sudah terkumpul.
(bg/kmf)