Melihat Proses Pembuatan Pakan Ternak dari Sampah, Nanang: Ini Inovasi Luar Biasa
Newslampungterkini.com, Lampung Selatan – Plt. Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Winarni mengunjungi Yayasan Pesantren Mamba’ul Hikam Desa Seloretno, Kecamatan Sidomulyo, Rabu sore (16/10/2019).
Kedatangan orang nomor satu di kabupaten Khagom Mufakat ini dalam rangka melihat langsung proses pembutan pakan ternak alternatif yakni limbah daun kering dengan cara fermentasi.
Turut hadir juga mendampingi Dandim 0421 Lampung Selatan Letkol Kav Robinson Oktovianus Bessie, sejumlah pejabat struktural Pemkab Lampung Selatan, Camat dan sejumlah Kepala Desa di Sidomulyo.
Tiba di lokasi, Nanang Ermanto dan rombongan langsung diajak melihat proses pembuatan pakan fermentasi yang dipandu Sersan Satu (Sertu) Zulkarnaen, anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 421-07 Kecamatan Sidomulyo Kodim 0421 Lampung Selatan.
Usai melihat langsung proses pembutan pakan ternak alternatif itu, Nanang pun mengaku terpukau dan sangat mengapresiasi inovasi yang diciptakan oleh Sertu Zulkarnaen tersebut.
“Ini suatu penemuan yang sangat luar biasa. Karena dimusim kemarau saat ini kan peternak sangat kesulitan mencari pakan ternaknya. Nanti bisa kita kembangkan di seluruh desa, kan kita juga sudah ada kelompok-kelompok ternak disetiap kecamatan dan desa,” ucap Nanang dalam kunjungannya itu..
Dengan adanya inovasi itu, Nanang berharap peternak di Lampung Selatan bisa lebih sejahtera. Karena menurutnya, selain mudah dibuat dan hemat biaya, pakan ternak fermentasi itu diyakini dapat membuat berat hewan ternak semakin berbobot.
“Nanti inovasi ini akan kita lakukan uji lab dulu. Rencannya besok kita lakukan di Unila. Mudah-mudahan ini tidak ada kendala. Kalau sudah terbukti kelayakannya, tinggal kita dorong supaya Lampung Selatan jadi percontohan pembuatan pakan ternak alternatif. Kalau sudah berkembang, bisa juga nanti Lampung Selatan jadi lumbung ternak,” ujar Nanang.
Senada dengan Plt Bupati Lampung Selatan. Dandim 0421 Lampung Selatan Letkol Kav Robinson Oktovianus Bessie juga mengaku bangga dan medukung terobosan yang dilakukan anggotanya.
“Sangat mendukung, karena ini sangat membantu masyarakat disaat musim kemarau. Nanti kalau sudah ada legalitasnya secara ilmiah, untuk segera ditularkan ke masyarakat yang lain,” kata perwira dengan dua melati di pundak ini.
Diberitakan sebelumnya, Sertu Zulkarnaen, anggota Koramil 421-07 Kecamatan Sidomulyo Kodim 0421 Lampung Selatan, yang bertugas sebagai Babinsa di Desa Seloretno dan Sidodadi berhasil menciptakan inovasi pakan ternak berbahan baku sampah daun kering.
Bersama Radio Persaudaraan Penduduk Sidomulyo (RPPS), Sertu Zulkarnaen mulai menularkan ilmunya itu kepada peternak di wilayahnya untuk menerapkan teknologi pengolahan pakan ternak alternatif dengan teknologi fermentasi berbahan baku sampah atau dedauan kering.
Atas inovasi Sertu Zulkarnaen, kini musim kemarau tidak lagi menjadi momok bagi peternak di Kecamatan Sidomulyo, khususnya di Desa Seloretno dan Sidodadi untuk mencari pakan hijauan.
(Dam/Az)