Parosil Mabsus Resmi Gulirkan Dana Kelurahan
Newslampungterkini.com LAMPUNG BARAT – Bupati Lambar H. Parosil Mabsus resmi gulirkan dana kelurahan dan insentif posyandu dilaksanakan di Terminal Sekincau, Lingkungan Bandar betung, Kelurahan Sekincau, Kamis (11/4/2019).
Hadir pada penyerahan tersebut Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Forkopimda, Kepala OPD, camat dan seluruh lurah seLambar serta seluruh kader posyandu dari 5 kelurahan seLambar.
Bupati mengatakan, bahwa pemberdayaan masyarakat yang ada di kelurahan, digunakan untuk peningkatan kapasitas dan kapabilitas masyarakat di kelurahan dengan mendayagunakan potensi sumber daya sendiri.
“Misalnya pengelolaan kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat, pendidikan dan kebudayaan, pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah, lembaga kemasyarakatan, trantibum dan linmas, dan penguatan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana serta kejadian luar biasa,” ujar Parosil.
Kemudian lanjutnya, sebagai pemerintah daerah dana kelurahan ini diharapkan mampu menjadi stimulus pengembangan daerah wilayah sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Salah satu poin yang menjadi titik tolak dalam pelaksanaan dana kelurahan ini adalah perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi, untuk itu diharapkan stake holder pemerintah Lampung Barat dapat mendukung dan bersinergi untuk bersama mengawal pelaksanaan dana kelurahan ini sehingga kelurahan dapat menjadi kelurahan yang hebat dan unggul serta dapat dibanggakan oleh masyarakat Lampung Barat,” Ungkap Parosil.
Selain itu, ditambahkan bupati, bahwa posyandu merupakan suatu pendekatan dalam mengatasi masalah dan menemukan masalah kesehatan pada masyarakat melalui program keluarga berencana, kesehatan ibu dan anak, gizi, imunisasi, dan penanggulangan diare.
“Kader posyandu merupakan bagian dari masyarakat yang memberi diri untuk menjadi tenaga kesehatan di desa yang ditunjuk oleh pemerintah desa dan diberikan kepercayaan untuk menjadi pelopor dari pengingkatan kesehatan masyarakat di unit desa dan sebagai pemberi informasi kesehatan dan sebagai penggerak masyarakat untuk datang ke pelayanan kesehatan khususnya posyandu,” pungkasnya.
Laporan: Bela/Kartiko
