24 Oktober 2024

News Lampung Terkini

Berita Terkini

Program SLBM di Tubaba Ditargetkan Desember 2022 Selesai

Newslampungterkini.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, tahun 2022 menyalurkan bantuan program Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat (SLBM) di 8 Tiyuh (Kampung) di Tubaba.

Program yang dibiayai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022 Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR tersebut, dimulai tahapannya sejak April dan ditargetkan selesai pada Desember mendatang.

Hal itu disampaikan Kepala DPUPR Tubaba, melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Restu, didampingi Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Nurul Azmi, kepada Media, pada Selasa (8/11/2022).

Menurut Restu, pelaksanaan kegiatan SLBM dilakukan secara swakelola yang dilaksanakan oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang ditunjuk oleh masing-masing Kepala Tiyuh, dan diawasi oleh Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL).

Baca Juga :  Rahmawati Herdian Anggota Komisi IX DPR RI Minta BPOM Perketat Pengawasan

“Adapun masing-masing Tiyuh yang menerima program SLBM yakni, Tiyuh Marga Kencana (Kecamatan Tulangbawang Udik), Kagungan Ratu (Kecamatan Tulangbawang Udik), Makarti (Kecamatan Tumijajar), Sumber Rejo (Kecamatan Tumijajar), Tirta Kencana (Kecamatan Tulangbawang Tengah), Penumangan Baru (Kecamatan Tulangbawang Tengah), Gunung Sari (Kecamatan Lambu Kibang), dan Tiyuh Totokaton (Kecamatan Batu Putih),” terangnya.

Menurutnya, penyaluran bantuan SLBM berdasar pada usulan atau proposal masing-masing Tiyuh kepada DPUPR yang diteruskan ke Kementerian.

“Untuk kegiatan SLBM di Kabupaten Tubaba tahun ini terdapat dua jenis, ada yang Individual dan Komunal. Perbedaannya, untuk SLBM Individual, 1 unit Septic Tank diperuntukkan untuk 1 SR (Saluran Rumah). Sedangkan untuk SLBM Komunal, 1 unit Septic Tank diperuntukkan untuk 5 hingga 10 SR,” jelasnya.

Baca Juga :  Rahmawati Herdian Anggota Komisi IX DPR RI Minta BPOM Perketat Pengawasan

Adapun dari 8 Tiyuh yang menerima SLBM tersebut, terbagi menjadi 4 Individual dan 4 Komunal. Tiyuh Marga Kencana, Kagungan Ratu, Sumberejo, dan Penumangan Baru, masuk dalam jenis Individual, sedangkan lainnya Komunal.

“Untuk program SLBM Individual, anggarannya senilai Rp.371 juta per Tiyuh dengan pembangunan Septic Tank sebanyak 53 unit untuk 53 SR. Dan untuk SLBM Komunal, dianggarkan Rp.600 juta untuk pembangunan 10 unit Septic Tank, dengan masing-masing 1 unit Septic Tank diperuntukkan untuk 5-10 SR,” ujarnya.

Baca Juga :  Rahmawati Herdian Anggota Komisi IX DPR RI Minta BPOM Perketat Pengawasan

Lanjutnya, untuk diketahui, anggaran yang diberikan pada program SLBM ini sebatas pembuatan Septic Tank hingga Pemipaan saja ke masing-masing rumah, sehingga untuk seperti Kloset atau WC dan biliknya, maka dari swadaya masing-masing masyarakat.

“Program SLBM ini sebenarnya stimulan kepada masyarakat, dengan tujuan agar masyarakat memiliki kemauan membuat tempat pembuangan air yang sesuai dan menghindari perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS), untuk mewujudkan lingkungan hidup yang baik dan sehat. Oleh karenanya, kita berharap realisasi SLBM tahun 2022 di Tubaba dapat berjalan lancar dan sesuai aturan,” pungkasnya.

 Laporan : Dedi Priyono

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2015 | Newslampungterkini.com | PT Lampung Terkini Mediatama | Newsphere by AF themes.